Breaking News:

Apakah Orang dengan Penyakit Tiroid Harus Menjalankan Pengobatan secara Terus Menerus Dok?

Penyakit tiroid disebabkan oleh kelainan pada kelenjar tiroid. kelenjar ini berfungsi mengatur hormon pada tubuh manusia.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
tribunnews.com
ilustrasi penderita tiroid 

Pertanyaan:

Benarkah jika mengalami gangguan tiroid akan menjalani pengobatan seumur nhidup dok?

Pertanyaan ini disampaikan oleh jurnalis KompasTV  Elgeen Frydianto.

ilustrasi penyakit tiroid
ilustrasi penyakit tiroid (Kompas.com)

Baca juga: Dokter Membagikan Tips yang Harus Dilakukan saat Mengalami Sleep Apnea

Jawaban Dokter:

"Balik lagi ke tipe penyakit tiroidnya."

"Kalau tipe auto imun, karena membutuhklan longterm treatment dan longterm monitoring."

"Tentu tergantung penyakitnya, kalau autoimun contohnya hashimoto atau imun hipotiroid itu pengobatannya seumur hidup."

"Karena kelenjar tiroidnya rusak dan tidak bisa diperbaiki."

"Otomatis harus mengonsumsi suplemen treatment, hormon seumur hidup."

"Kalau tidak, banyak sekali komplikasinya."

ilustrasi penderita tiroid
ilustrasi penderita tiroid (tribunnews.com)

Baca juga: Apakah Terlalu Lama Pakai Softlens Bisa Bikin Mata Malas Dok?

2 dari 2 halaman

"Untuk hipertiroid ini lebih unik, karena penyembuhannya bisa tanpa obat."

"Bukan terapi seumur hidup, baik itu yang autoimun maupun bukan auto imun."

"Contohnya grastisis, grastisis adalah prenyakit autoimun hipertiroid dimana bisa mendapatkan remisi."

"Yang artinya bisa lepas obat dalam jangka waktu 1.5-2tahun."

"Tetapi tidak ada istilah sembuhpada autoimun, tapi remisi yang artinya bisa terkontrol tanpa obat dan bukan berarti anda lepas kontrol."

"Dalam periode terapi sleama 1.5-2 tahun haru rutin kontrol dengan dokter supaya imun stabil dan bisa stop obat."

Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan Dr. Indra Wijaya, Dokter spesialis penyakit dalam - konsultan endokrin metabolik diabetes. Rabu (17/3/2021)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comGangguan tiroidKelenjar Tiroiddr. Indra Wijaya Museum PETA
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved