Tanya:
Selamat pagi pak Adib.
Pak Adib saya ingin bertanya.
Terdapat kasus yang dialami oleh seorang anak perempuan yang sedang banyak diberitakan di media.
Baca juga: Saya Gemar Berkhayal dan Berbohong, Apakah Saya Memiliki Penyakit Psikologis? Simak Kata Psikolog
Baca juga: Body Shaming Membuat Saya Tidak Percaya Diri, Mengapa Demikian? Begini Penjelasan Psikolog
Baca juga: Apakah Anak yang Sering Berbicara Kasar tehadap Orangtua karena Sering Dipukuli Harus Terapi Dok?
Anak tersebut diketahui sering mendapatkan kekerasan dari ayahnya sendiri.
Bagaimana cara mengatasi agar anak tersebut dapat pulih dari traumanya pak?
Mengingat anak tersebut masih sangat kecil.
Terlebih lagi anak tersebut, juga jauh dari ibunya pak.
Karena diketahui ibunya bekerja di luar negeri.
Terimakasih pak Adib.

Lala, Solo.
Ahli Menjawab:
Baca juga: Tips Mengelola Kesehatan Mental dan Stres saat Pandemi Bersama Psikolog Sani Budiantini
Anak bisa pulih dari trauma jika sering diajak bermain yang menyenangkan.
Misalnya:
- Bermain sepeda
- Bermain di taman

- Memiliki teman seusia.
Selain itu diajak bernyanyi, bermain kejar-kejaran bisa juga melupakan pengalaman menyakitkan.
Kemudian perilaku kekerasan cukup sekali dan jangan diulang kembali.
Baca juga: Bagaimana Penanganan yang Tepat untuk Penderita Depresi? Begini Penjelasan Psikolog
Baca juga: Mengapa Saya Sering Overthinking dan Cemas Berlebihan? Berikut Jawaban Psikolog
Baca juga: Dapatkah Tingkat Keparahan GERD Dipengaruhi oleh Kondisi Psikologis?
*) Adib Setiawan,S.Psi.,M.Psi (Psikolog di www.praktekpsikolog.com).
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)