lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Diabetes adalah gangguan metabolisme, dimana tubuh tidak mampu secara efisien menggunakan gula (glukosa) darah.
Glukosa yang menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap dengan baik oleh sel tubuh dapat menimbulkan berbagai gangguan organ.
Dilansir TribunHealth.com, dalam tayangan YouTube Malam Minggu Sehat Tribunnews.com, Dokter, filsuf, ahli gizi komunitas, dr. Tan Shot Yen menjelaskan tipe diabetes.
Klasifikasi diabetes ada beberapa tipe diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Diabetes Tipe I
Diabetes tipe I adalah diabetes yang disebabkan karena faktor keturunan.
Baca juga: Begini Perawatan Luka Diabetes Menurut Dokter
Baca juga: Kaum Rebahan Harus Waspada, Kebanyakan Tidur Bisa Sebabkan Penyakit Diabetes hingga Depresi
"Jadi kita punya pankreas yang bertanggung jawab untuk mengatur gula darah kita agar bisa terkontrol dengan baik, salah satunya adalah dengan utuhnya pankreas," terang dr. Tan.
"Jadi pankreas mempunyai pulau-pulau yang dapat menghasilkan sel beta," lanjut dr. Tan.
Apabila seseorang mengalami masalah dengan pankreasnya, akan diketahui sejak usia tumbuh kembang.
Diabetes tipe I ditandai anak yang belum akhil baligh.
Akhil baligh artinya belum haid bagi perempuan dan belum mimpi basah bagi laki-laki.
"Bahkan anak masih berada pada bangku TK sudah bisa diketahui diabetes tipe I," terang dr. Tan.
Ciri-ciri diabetes tipe I adalah anak sering ngompol.
Baca juga: Apakah Aman Penderita Diabetes Menghentikan Penggunaan Insulin? Simak Penjelasan dr. Robert Sinto
"Bukan karena anak punya gangguan untuk menahan kencing, jadi beda. Anak ini sudah berhasil mengendalikan pipisnya, tapi tiba-tiba begitu dia masuk usia tertentu dia sering beser atau pipis," terang dr. Tan.
Diabetes tipe I, tergantung pada suntikan insulin.
2. Diabetes tipe II
Diabetes tipe II mempunyai lebih dari 90 persen populasi yang ada di Indonesia.
Kebanyakan kondisi ini disebebkan karena lifestyle atau gaya hidup.
"Jadi diabetes yang bukan karena keturunan," terang dr. Tan.
"Kondisi ini bisa terjadi karena perilaku yang diturunkan, yaitu perilaku yang sama, cara makan yang sama, dan makan makanan yang tidak sehat," ungkap dr. Tan.
Diabetes ini terjadi tidak berurutan.
Hal ini bisa diatasi dengan perbaikan gaya hidup.
Baca juga: Diabetes Memang Bisa Diturunkan namun Dapat Dicegah dengan Melakukan Hal Ini
Baca juga: Dokter Bagikan Tips Agar Anak Tak Mewarisi Penyakit Diabetes Orangtua
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter, filsuf, ahli gizi komunitas, dr. Tan Shot Yen dalam tayangan Malam Minggu Sehatan Tribunnews.com, pada 14 Oktober 2020.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)
