lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Herpes merupakan salah satu penyakit yang umum terjadi pada masyarakat.
Diketahui penyakit herpes disebabkan oleh suatu virus.
Yaitu bernama virus herpes (HSV).
Jenis herpes yang sering terjadi yaitu herpes kulit maupun genital.
Baca juga: Apakah Kulit Gatal dan Muncul Bercak Putih karena Air Kapur Berwarna seperti Kapur Dok?
Baca juga: Jangan Disepelekan, Herpes Labialis Sebabkan Kulit Sekitar Mulut Melepuh, Berair, dan Merah
Penyakit ini mudah menular.
Namun tahukah Anda bagaimana penularan dari penyakit tersebut?
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Indra Teguh Wiryo bersedia menjelaskan.
Dikutip TribunHealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, Indra menjelaskan, bahwa proses penularan penyakit ini bisa terjadi hanya dengan kontak langsung.
"Jadi skin to skin contact."
"Sehingga kalau di kulit, menempel kulitnya bisa langsung tertular," terang Indra.
Sedangkan, proses penularan pada kelamin (herpes genital), dengan melalui hubungan seksual.
"Karena hubungan seksual juga sebenarnya skin to skin contact," sambungnya.
Sehingga, kata Indra, selain bersentuhan secara langsung maka penyakit ini tidak akan menular.
Karena virus tersebut bila sudah berada di luar tubuh penderita, maka virus itu langsung mati.
"Jadi jangan khawatir, penularnya tidak melalui handuk, gagang pintu atau piring yang dipakai bersama dengan orang lain," ungkap Indra.
Sehingga penularannya hanya dengan kontak langsung atau berhubungan seksual.
Namun perlu diketahui, bahwa penyakit ini bisa menular antara ibu yang hamil dengan janin yang dikandung.
Baca juga: Apa Itu Herpes Genital? Simak Penjelasan Dokter Berikut Ini
"Oleh sebab itu ibu hamil harus dicek, apakah memiliki herpes atau tidak."
"Karena penularannya bisa melalui plasenta atau jalan lahir saat persalinan normal," imbuh Indra.
Pasalnya pada persalinan normal membutuhkan waktu yang lama.
Sehingga kulit bayi akan menempel pada dinding vagina, yang kemungkinan memiliki luka akibat herpes tersebut.
"Kalau persalinan normal itu kan pasti alam prosesnya."
"Jadi pasti akan menempel kulit bayi dengan dinding vagina."
"Sehingga kalau kena dinding vagina yang ada luka herpesnya, maka pasti akan tertular," tandas Indra.
Baca juga: Terkena Herpes Labialis? Berikut Gejala dan Pengobatannya
Baca juga: Mengetahui Perbedaan Herpes Kulit dan Genital dari Dokter Indra Teguh Wiryo, Sp.KK
Penjelasan ini dikutip dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, 28 Oktober 2020.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)
