TRIBUNHEALTH.COM - Salah satu organ dalam yang luput akan perhatian dalam kesehatan adalah ginjal.
Dikutip Tribunhealth.com dari Youtube Kompas TV, menjaga kesehatan ginjal sama saja dengan menjaga kesehatan seluruh tubuh.
Pasalnya jika fungsi ginjal terganggu, organ dan sistem organ yang lain juga bisa terpengaruh.
Hal ini bisa memicu perkembangan penyakit lain dan bisa mempengaruhi kondisi tubuh secara keseluruhan.

Baca juga: Simak Penjelasan Dokter Militer Terkait Syarat Kesehatan Gigi dan Mulut bagi Calon Anggota TNI
Penyakit pada ginjal:
- Penyakit ginjal kronis
- Batu ginjal
- Glumerulonefritis
- Penyakit ginjal polikistik
- Infeksi saluran kemih
Guna mengurangi munculnya penyakit yang menyerang ginjal, Kementrian kesehatan melansir setidaknya ada beberapa cara menjaga kesehatan ginjal:

Baca juga: Kenali Faktor-faktor yang Mempercepat Penuaan Dini menurut Dokter
- Cukupi kebutuhan cairan tubuh
- Olahraga teratur
- Hindari suplemen berbahan kimia
- Berhenti merokok
- Hindari konsumsi obat nyeri
- Periksa kesehatan secara berkala
Baca juga: Mengenal Gejala dan Penanganan Kanker Serviks
Terdapat 2 penyakit yang menjadi pemeran utama dalam kesehatan ginjal.
Pertama, hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyebab terbanyak gagal ginjal di Indonesia.
Penyebab kedua adalah diabetes atau kencing manis.
Banyak penyandang diabetes yang menderita gagal ginjal karena tidak bisa mengontrol gula darah dengan baik.
Penyebab yang lain yang sering dijumpai adalah radang ginjal atau biasa disebut dengan glumerulonefritis bisa karena batu, penyakit auto imun, atau penyakit infeksi lainnya.
Baca juga: Ternyata Pola Hidup Menjadi Salah Satu Faktor Terjadinya Penuaan Dini
Penyakit ginjal pada awalnya sering tanpa gejala.
Biasanya akan timbul rasa sakit apabila fungsi ginjal sudah mulai menurun cukup jauh.
Salah satu cara menjaga kesehatan ginjal adalah menjaga asupan cairan yang cukup.
Asupan cairan yang disarankan sekitar 8 gelas per hari.
Tentunya tergantung dengan aktivitas fisik kita sehari-hari.
Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan Dr. Aida Lydia, Dokter spesialis penyakit dalam/ketua perhimpunan nefrologi Indonesia. Sabtu (10/4/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)