Breaking News:

Pusing dan Sakit Kepala, Apakah Sama atau berbeda? Berikut Penjelasan Dokter

Sakit kepala dan pusing adalah dua hal yang berbeda, sakit kepala memiliki sensasi yang jauh lebih sakit dibandingkan dengan pusing

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
americanmigraninefoundation.org
Ilustrasi - Sakit kepala 

TRIBUNHEALTH.COM - Dokter Spesialis Neurologi, dr Felix Adrian menjelaskan perbedaan pusing dan sakit kepala.

Pusing memiliki sensasi seperti kepala berputar, bergoyang, atau badan terasa seperti mau pingsan, itu yang disebut dengan pusing.

Sakit kepala memiliki sensasi seperti terikat, terpukul, dan sakitnya bisa sampai pada belakang kepala.

Pusing dan sakit kepala adalah dua hal yang sangat berbeda.

"Telat makan menjadi salah satu penyebab kepala terasa pusing, terang dr Felix Adrian.

"Ketika seseorang telat makan, maka otak kita tidak dapat asupan yang cukup menyebabkan badan menjadi lemas dan terasa seperti mau pingsan," lanjut dr Felix Adrian.

Baca juga: Dokter, HB Saya Rendah, Apakah Saya Terkena Anemia?

Ilustrasi sakit kepala
Ilustrasi sakit kepala (Shutterstock)

Beberapa orang yang telat makan tidak lagi mengalami pusing tetapi sudah beralih menjadi sakit kepala.

Dilansir dari Youtube Kompas Tv pada program Ayo Sehat, berikut beberapa tipe sakit kepala :

1. Tension

Sakit kepala biasanya terletak di sekitar dahi.

2 dari 4 halaman

Pasien-pasien penderita sakit kepala tipe tension atau tegang akan terasa seperti terikat, tertekan di daerah dahi dan terkadang sampai pada otot-otot leher.

2. Sinus

Nyeri pada sinus tergantung dari lokasi infeksi yang terjadi.

Apabila sinusnya terjadi karena infeksi di dahi, maka sakit atau nyeri yang dirasakan akan berasal dari dahi.

Apabila infeksi sinusnya berada didaerah pipi, maka sakitnya akan terjadi di daerah pipi.

3. Migran

Salah satu sakit kepala dengan ciri khas yang khusus yaitu nyeri kepala sebelah atau sering disebut dengan migran.

Rasanya berdenyut tetapi hanya sebelah saja yang terasa sakit.

"Migran sering muncul pada usia muda, usia tua tidak mungkin mengalami migran, apabila terasa sakit mungkin itu adalah sakit kepala yang lain," ungkap dr Felix Adrian.

3. Cluster

3 dari 4 halaman

Cluster merupakan tipe nyeri kepala yang hanya terasa pada bagian mata saja yang biasanya disertai dengan flu dan mata merah.

"Penyebab dari Cluster headache sampai sekarang belum diketahui," terang dr Felix Adrian.

"Sakit kepala adalah penyakit yang cukup umum dirasakan oleh banyak orang," ungkap dr Felix

Baca juga: Mengenal Berbagai Macam Penyakit Kulit dan Cara Mengatasinya

Menurut dr Felix Adrian, nyeri kepala secara garis besar dibagi menjadi dua:

1. Nyeri kepala primer

Suatu nyeri kepala yang tidak ada kelainan dari struktur anatomi yang ada di otaknya.

Faktor penyebab dari nyeri kepala primer adalah:

- Stress

- Kurang istirahat

- Faktor makanan

4 dari 4 halaman

- Orang yang bekerja dengan posisi yang sama terlalu lama menyebabkan kekakuan terhadap leher dan menyebabkan sakit kepala.

2. Nyeri Kepala Sekunder

Nyeri kepala sekunder terjadi karena adanya suatu infeksi di otak seperti tumor dan pendarahan di otak.

Ilustrasi migran
Ilustrasi migran (Freepik)

Baca juga: Bahaya Terlalu Sering Konsumi Makanan yang Digoreng, Berisiko Terkena Hipertensi hingga Kanker

Penanganan yang harus dilakukan untuk nyeri kepala primer:

- Istirahat yang cukup

- Olahraga teratur

- Makan makanan yang sehat

- Melakukan streching

Penanganan untuk nyeri kepala sekunder :

- Dilakukan penanganan sekunder dengan melakukan tindakan pemberian antibiotik atau operasi.

"Untuk pengobatan sakit kepala tegang, dapat menggunakan obat-obatan over the counter (obat bebas terbatas) seperti ibu profen, paracetamol biasanya cukup membantu untuk mengurangi nyeri kepala," jelas dr Felix.

Tanda-tanda nyeri kepala yang harus segera dikonsultasikan dengan dokter:

- Nyeri kepala disertai dengan penurunan berat badan

- Nyeri kepala disertai dengan demam

- Nyeri kepala dengan perubahan kesadaran

- Nyeri kepala disertai dengan kelemahan tubuh

- Nyeri kepala disertai dengan kesemutan di separuh tubuh

Tips meredakan sakit kepala ala dr Felix Adrian sebagai berikut :

- Istirahat yang cukup

- Olahraga yang teratur

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)

Selanjutnya
Tags:
dr Felix AdrianPusingSakit Kepala
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved