Mom and Baby

Tips Aman Mengganti Botol Susu dengan Sippy Cup pada Bayi

Penulis: Putri Pramestia
Editor: Putri Pramestia
ilustrasi anak mulai dikenalkan dengan sippy cup

TRIBUNHEALTH.COM - Bayi yang sudah terbiasa minum ASI langsung atau diberi botol susu, tentu harus dikenalkan dengan sippy cup. 

Namun, banyak orangtua yang menanyakan apakah sippy cup aman untuk balita. 

Saat si kecil sudah bisa duduk di baby chair, inilah saat yang tepat untuk mengenalkan sippy cup. 

Waktu ideal mengenalkan sippy cup pada bayi yakni antara usia 6 hingga 9 bulan. 

Transisi dari botol atau payudara ke sippy cup memang membutuhkan waktu, maka dari itu, Moms bisa bergantian antara keduanya. 

Si kecil butuh waktu untuk menyesuaikan diri memegang sippy cup dan meminum darinya, karena keterampilan motorik mereka masih berkembang.

Ingat Moms, sippy cup merupakan batu loncatan untuk minum dari gelas atau sedotan.  

ilustrasi balita yang minum di botol susu (freepik)

Baca juga: 4 Masalah Gigi Anak Akibat Kebiasaan Minum Susu dari Dot Sebelum Tidur

Ini cara terbaik untuk mengetahui apakah si kecil siap menggunakan sippy cup: 

  • Duduk tanpa bantuan 
  • Memegang botol sendiri
  • Konsumsi makanan padat
  • Tertarik menggunakan sippy cup

Tips Memperkenalkan Sippy Cup pada Balita

Penggunaan sippy cup merupakan transisi anak dari botol susu menggunakan gelas. 

Berikut bebrrapa cara yang membuat transisi dari ASI atau botol ke sippy cup lebih lancar: 

1. Mulai dengan Cairan yang Familiar

Masukkan ASI perah atau susu formula ke dalam sippy cup akan menambah rasa familiar dan membuat sippy cup disukai si kecil. 

Jika Moms sudah mengenalkan air putih pada si kecil, Moms bisa mengisi sippy cup dengan air putih. 

Baca juga: 5 Cara Agar Anak Beralih dari Botol Susu ke Cangkir tanpa Rewel

2. Pilih Corong yang Lembut 

Corong yang lembut dan lentur pada sippy cup membuatnya terasa lebih seperti ASI atau botol, sehingga si kecil tidak merasa diberi sesuatu yang asing. 

Si kecil akan menolak corong yang keras dan terasa asing. 

ilustrasi sippy cup (freepik)

3. Jangan Mengisinya Sampai Penuh

Isi sippy cup hanya 1/4 penuh, agar terasa lebih ringan dan si kecil kemungkinan besar akan menghabiskan semua. 

Seharusnya si kecil tidak sulit memegang cangkir yang berat. 

Baca juga: Anak Susah Makan Sayur? Berikut 9 Cara Mudah Mengatasinya

Halaman
12