Sinar matahari menekan melatonin, hormon tidur Anda, dan meningkatkan serotonin, membantu merasa lebih terjaga dan positif.
Sinar matahari juga membantu mengatur ritme sirkadian untuk tidur yang lebih nyenyak keesokan malamnya.
4. Aktivitas fisik
Melakukan olahraga ringan pada pagi hari juga bisa menjadi manfaat tambahan ketika mencoba mendapatkan sinar matahari pagi.
Gerakan ringan, seperti jalan kaki singkat atau yoga, dapat meningkatkan suasana hati dan membantu mengusir rasa kantuk.
Namun, hindari olahraga berat, yang dapat memberikan tekanan berlebih pada tubuh yang sudah lelah.
5. Sarapan kaya protein
Awali hari dengan makanan berprotein tinggi.
Protein mendukung produksi dopamin dan memberikan energi yang stabil, membantu tetap terjaga tanpa rasa lesu yang biasanya muncul akibat camilan manis.
Sebaliknya, hindari menu sarapan tinggi karbohidrat dan gula.
Baca juga: 5 Tanda-tanda Tubuh Terlalu Banyak Asupan Protein, Salah Satunya Mudah Dehidrasi
6. Pertimbangkan tidur siang
Jika masih merasa lelah di siang hari, tidur siang 20 menit sebelum pukul 14.00 bisa sangat membantu.
Namun, jangan tidur siang terlalu larut atau terlalu lama, karena dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk tertidur lebih lama pada malam harinya.
Atur alarm agar tidur siang tetap singkat namun menyegarkan.
7. Ikuti jadwal tidur
Karena kualitas tidur yang buruk pada malam sebelumnya, mungkin Anda ingin mencoba tidur lebih awal.
Namun, sebaiknya hindari hal ini dan tetap tidur sesuai jadwal biasanya.
Tidur beberapa jam lebih awal dari biasanya dapat semakin mengganggu ritme sirkadian.
(TribunHealth.com)