TRIBUNHEALTH.COM - Gigi berlubang rentan dialami oleh anak-anak yang sedang berada di usia tumbuh kembang. 

Kondisi ini jika tidak dilakukan pengobatan dapat menyebabkan kerusakan gigi yang lebih parah.

Salah satu metode untuk mengatasi gigi berlubang pada anak bernama fissure sealant. 

Fissure sealant bertujuan untuk mencegah penumpukan plak dan sisa makanan yang dapat menyebabkan gigi anak berlubang. 

Membahas mengenai fissure sealant, terdapat pertanyaan yang diajukan pada Dokter Gigi Spesialis Kedokteran Gigi Anak.

Baca juga: Dokter, Apa yang Dimaksud dengan Fluoride Topikal dan Apa Fungsinya untuk Gigi Anak?

Pertanyaan: 

Dokter, apa yang dimaksud dengan fissure sealant dan apakah semua anak memerlukan tindakan ini? 

Meta, Bekasi.

drg. Jenny Megawati, Sp. KGA yang merupakan Dokter Gigi Spesialis Kedokteran Gigi Anak Menjawab:

Fissure sealant adalah prosedur untuk melindungi gigi geraham anak dari kerusakan gigi dengan menutup celah-celah pada permukaan gigi yang sulit dijangkau saat menyikat gigi. 

Prosedur ini dinilai sangat efektif untuk mencegah terjadinya karies gigi yang rentan dialami anak-anak.

Tindakan fissure sealant dibutuhkan anak atau tidak, harus dilihat dari anatomis gigi anak tersebut. 

Setiap anak memiliki anatomi gigi yang berbeda-beda, sehingga tidak bisa disamakan satu sama lain. 

Baca juga: 6 Makanan yang Dapat Memperkuat Gigi Anak, Konsumsi Rutin Sejak Dini

Ada anak yang memiliki fissure yang benar-benar dangkal, tapi sangat jarang ditemui kondisi ini.

Umumnya, fissure anak itu agak dalam dan dalam, pada kondisi ini memang diperlukan fissure sealant. 

Setelah gigi anak erupsi bisa langsung dilakukan fissure sealant. 

Jika kondisi gigi tersebut belum terjadi kotor di dalam fissurenya, maka akan dilakukan brush dan diberikan satu bahan tambal yang cair atau khusus, dan ini tidak menyiksa buat anak. 

Ini adalah bahan yang hampir sama dengan bahan buat tambal gigi, tapi konsistensinya berbeda. 

Baca juga: 6 Makanan yang Bisa Merusak Gigi Anak, Batasi dari Sekarang Mom!

Untuk gigi susu sendiri, biasanya kita menggunakan bahan tambal yang berbeda dengan gigi permanen. 

Gigi susu dan gigi permanen memiliki jenis tambalan yang berbeda, karena ada dua karakteristik pada gigi tersebut.