TRIBUNHEALTH.COM - Kehamilan adalah masa yang membahagiakan bagi banyak wanita. 

Namun, di balik kebahagiaan itu, ada berbagai tantangan yang mungkin muncul. Salah satunya adalah diabetes gestasional, yaitu kondisi di mana kadar gula darah menjadi tinggi selama kehamilan.

Diabetes gestasional terjadi karena tubuh tidak cukup memproduksi insulin, yaitu hormon yang membantu mengatur kadar gula darah. 

Jika tidak dikontrol, kondisi ini bisa berdampak buruk pada kesehatan ibu dan bayi, baik selama kehamilan maupun setelah melahirkan.

Berita baiknya, diabetes gestasional bisa dikendalikan. 

Baca juga: Trik Atasi Stretch Mark Selama dan Setelah Kehamilan, Jangan Lupa Jaga Kelembapan Kulit

Berikut beberapa langkah penting yang bisa dilakukan untuk mengendalikan diabetes gestasional:

1. Makan dengan Pola Sehat

Mengatur pola makan adalah kunci utama dalam mengelola diabetes gestasional. Pilih makanan bergizi seimbang dan hindari makanan manis atau tinggi gula. 

Ini panduan sederhana yang bisa dilakukan untuk mengendalikan diabetes gestasional dengan pola makan sehat:

• Perbanyak sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh.
• Pilih lemak sehat seperti yang terdapat pada alpukat, minyak zaitun, dan kacang-kacangan.
• Konsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah, seperti ubi, beras merah, dan lentil.
• Sertakan sumber protein rendah lemak, seperti ayam tanpa kulit, ikan, telur, tahu, dan tempe.
• Hindari makanan olahan serta minuman manis seperti soda atau jus kemasan.

Baca juga: 10 Perubahan Tubuh yang Terjadi Selama Kehamilan, Mulai dari Perut Membesar hingga Payudara Nyeri

2. Makan Lebih Sering dengan Porsi Kecil

Daripada makan tiga kali sehari dalam porsi besar, sebaiknya makan 5–6 kali dengan porsi kecil. Hal ini membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. 

Setiap kali makan, usahakan tetap seimbang antara karbohidrat, protein, dan lemak sehat.

3. Tetap Aktif Selama Hamil

Berolahraga ringan selama kehamilan bisa membantu tubuh menggunakan insulin dengan lebih baik. 

Aktivitas fisik seperti jalan kaki, yoga hamil, atau berenang sangat disarankan. Namun, pastikan olahraga yang dipilih aman dan sesuai anjuran dokter.

Baca juga: Cara Alami Menurunkan Lonjakan Gula Darah Tinggi di Pagi Hari untuk Penderita Diabetes

4. Cek Gula Darah Secara Rutin

Memantau kadar gula darah penting dilakukan untuk memastikan tetap berada dalam batas normal. 

Pemeriksaan bisa dilakukan di rumah menggunakan alat pengukur gula darah (glukometer), dan juga akan dipantau oleh dokter selama kontrol kehamilan.

5. Minum Cukup Air

Cukupi kebutuhan air putih setiap hari, minimal 8–10 gelas. Air membantu tubuh membuang kelebihan gula lewat urin.