Anak-anak yang sudah kecanduan bermain gadget akan fokus pada gadget tersebut, yang akhirnya menghiraukan orang tua dan memiliki waktu yang terbatas untuk berkomunikasi dengan orang tuanya.
Tentu saja hal ini dapat mengganggu hubungan antara orang tua dan anak.
Akibatnya, anak-anak akan cenderung tertutup, enggan bercerita pada orang tua, dan sulit bersosialisasi.
4. Memicu gangguan mental
Penggunaan gadget dari usia dini bisa meningkatkan risiko terjadinya gangguan mental.
Gadget yang digunakan anak secara berlebihan, dapat menyebabkan anak menjadi pemalu, cemas, takut bersosialisasi, dan kurangnya komunikasi.
Kondisi ini secara tidak langsung bisa meningkatkan risiko terjadinya depresi pada anak.
Baca juga: 7 Rekomendasi Parfum untuk Balita, Wanginya Lembut, Aman, dan Tahan Lama
5. Meningkatkan risiko obesitas pada anak
Anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget juga bisa meningkatkan risiko terjadinya obesitas.
Ini karena saat si kecil menggunakan gadget, mereka cenderung jarang bergerak atau melakukan aktivitas fisik.
Hal inilah yang akhirnya meningkatkan risiko terjadinya obesitas pada anak.
Tak hanya itu, penggunaan gadget yang berlebih pada anak juga bisa menyebabkan gangguan tidur seperti insomnia, gangguan mood, gangguan kesehatan mata, hingga nyeri punggung.
Baca juga: 7 Rekomendasi Makanan Sehat Bernutrisi Tinggi untuk Dukung Tumbuh Kembang Balita
Untuk mencegah hal-hal di atas terjadi, pentingnya orang tua membatasi penggunaan gadget pada anak-anak.
Anak usia di atas 2 tahun disarankan menggunakan gadget selama 1 jam dalam sehari, yang bisa dibagi menjadi dua atau tiga sesi (20-30 menit per sesi).
Sementara itu, anak di bawah usia 2 tahun tidak diperbolehkan menggunakan gadget, komputer, TV, atau perangkat elektronik lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 6 Alasan Harus Rutin Membawa Balita ke Posyandu, Salah Satunya untuk Memantau Tumbuh Kembang
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Scott’s Emulsion Vita mengandung minyak ikan kod, kalsium dan jus jeruk.