4. Penyakit jantung bawaan pada bayi
Kekurangan gizi saat kehamilan juga bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung bawaan pada janin.
Penyakit ini dapat terjadi ketika ibu hamil kekurangan asupan zat besi, zinc, selenium, folat, dan niacin (vitamin B3).
Selain kekurangan gizi, penyakit jantung bawaan juga bisa terjadi karena faktor lain, seperti keturunan atau genetik, usia saat hamil, dan gaya hidup yang tidak sehat.
5. Anemia pada ibu hamil
Ibu hamil berisiko tinggi mengalami anemia jika kurang mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi selama masa kehamilan.
Untuk mencegah hal ini terjadi, ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi makanan kaya zat besi seperti sayuran hijau, daging ayam, kacang-kacangan, dan daging merah tanpa lemak.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Nyeri Perut Bawah Saat Hamil, Ibu Hamil Dianjurkan Lakukan Ini
6. Mengalami keguguran
Keguguran rentan dialami oleh ibu hamil yang kekurangan gizi selama kehamilan.
Ini dikaitkan dengan kurangnya asupan asam folat, vitamin, dan mineral lainnya selama masa kehamilan.
Kekurangan vitamin dan mineral tersebut dapat menyebabkan pertumbuhan janin terhambat, yang akhirnya menyebabkan keguguran.
Selama masa kehamilan, ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sehat kaya nutrisi untuk mendukung kesehatan ibu dan janin yang ada di dalam kandungannya.
Konsultasikan dengan dokter terkait suplementasi yang boleh dikonsumsi selama kehamilan untuk mendukung pertumbuhan janin yang sehat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 5 Cara Mencegah Kaki Bengkak pada Ibu Hamil, Terapkan Tips dari dr. Hafi Berikut
Asam folat untuk ibu hamil dan mendukung perkembangan janin, klik di sini untuk mendapatkannya.
FOLAVIT digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan Asam Folat terutama untuk ibu hamil dan menyusui.
Komposisi: Tiap tablet mengandung asam folat 400 mcg .
Dosis: 1) Anemia megaloblastik akibat kekurangan asam folat: 5 mg/hari selama 4 bulan hingga 15 mg/hari pada fase malabsorpsi.