Mom and Baby

Posisi Tidur yang Paling Baik untuk Ibu Hamil, Sebaiknya Miring atau Terlentang?

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi - bagaimana posisi tidur yang tepat untuk ibu hamil?

TRIBUNHEALTH.COM - Ibu hamil harus memperhatikan segala kebiasaan yang dilakukan sehari-hari.

Hal ini karena ibu hamil hidup untuk dua orang sekaligus, yakni dirinya sendiri serta janin yang ada dalam kandungan.

Salah satu hal yang tidak boleh diabaikan adalah posisi tidur yang baik.

Posisi tidur tertentu dapat membuat ibu merasa nyaman dan minim risiko.

Sebaliknya, posisi tidur lainnya bisa memberikan efek samping tertentu, terutama jika dilakukan dalam jangka panjang.

Berikut ini penjelasannya.

1. Tidur miring kiri

ilustrasi posisi tidur miring ke kiri (bobo.grid.id)

Tidur miring merupakan posisi yang dianggap paling aman dan nyaman untuk ibu hamil, terutama setelah memasuki trimester dua dan tiga.

Miring kiri jadi posisi yang paling direkomendasikan Sleep Foundation dan Healthline.

“Tidur miring ke kiri saat hamil dapat memperlancar aliran darah, sehingga organ vital dan bayi mendapatkan nutrisi dan oksigen yang cukup yang mereka butuhkan,” tulis Sleep Foundation dalam situs resmi mereka.

Miring ke kiri dapat mengurangi pembengkakan pada pergelangan kaki dan tungkai.

Healthline menambahkan, posisi miring ke kiri juga mengurangi tekanan pada hati dan ginjal. 

Ini berarti lebih banyak ruang untuk berfungsi dengan baik, membantu mengatasi masalah pembengkakan di tangan, pergelangan kaki, dan kaki.

Baca juga: Apa Dampak Positif Pemberian ASI Eksklusif untuk Tumbuh Kembang Anak? Ini Jawaban Dokter Anak

2. Miring ke kanan

Meski posisi miring ke kiri lebih diunggulkan, baik Healthline dan Sleep Foundation sama-sama tidak melarang tidur miring ke kanan.

Pada dasarnya, posisi ini juga aman dan boleh dilakukan.

“Ada sedikit risiko masalah kompresi pada VCI saat Anda tidur miring ke kanan, tetapi sebagian besar tergantung pada posisi dimana Anda merasa nyaman,’ tulis Healthline.

“Tidur miring ke kanan dapat memberi tekanan pada hati, sehingga tidak optimal. Namun, para ahli secara umum sepakat bahwa tidur miring ke kanan dalam jangka waktu pendek aman dilakukan,” catatan Sleep Foundation.

3. Tidur terlentang kurang disarankan

ilustrasi posisi tidur ibu hamil (kompas.com)

Tidur terlentang masih boleh dilakukan selama trimester pertama, namun disarankan untuk menghindari posisi ini pada trimester dua dan tiga.

Halaman
12