Mom and Baby

5 Manfaat Tempe untuk MPASI, Selain Kaya Nutrisi Juga Mencegah Sembelit pada Bayi

Penulis: Irma Rahmasari
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi tempe, berikut manfaat tempe untuk MPASI

TRIBUNHEALTH.COM - Tempe adalah salah satu sumber protein nabati yang paling baik. 

Makanan kaya nutrisi ini dinilai aman untuk dikonsumsi bayi sejak berusia 6 bulan dan seterusnya. 

Tempe adalah salah satu makanan yang baik untuk dimasukkan ke dalam menu makanan pendamping ASI atau MPASI. 

Sumber protein nabati ini memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk mendukung tumbuh kembang bayi. 

Baca juga: 6 Bahan Alami Pengganti Gula untuk Bikin MPASI, Aman Dikonsumsi Anak-anak

Selain protein, tempe juga mengandung serat pangan, karbohidrat, fosfor, keratin, zat besi, kalsium, dan vitamin B. 

Tempe juga mengandung mikroorganisme yang bermanfaat bagi tubuh bayi, seperti asam laktat. 

Semua nutrisi-nutrisi dalam tempe bisa memberi manfaat yang baik untuk kesehatan bayi. 

Ilustrasi tempe, berikut manfaat tempe untuk MPASI (Pexels)

Manfaat Tempe untuk Menu MPASI Bayi

Berikut ini beberapa manfaat tempe untuk menu MPASI bayi. 

1. Mencegah sembelit pada bayi

Sembelit atau susah buang air besar adalah masalah yang paling umum terjadi pada bayi. 

Memasukkan tempe ke dalam menu MPASI bayi dapat membantu mencegah terjadinya sembelit pada bayi. 

Ini karena kandungan serat yang cukup tinggi pada tempe, sehingga memasukkan tempe ke dalam menu MPASI adalah pilihan terbaik agar bayi tidak sembelit. 

Baca juga: 8 Manfaat Memasukkan Brokoli dalam Menu MPASI, Dukung Tumbuh Kembang Lebih Optimal

2. Mendukung pertumbuhan tulang

Memberikan tempe secara rutin dapat mendukung pertumbuhan tulang pada bayi. 

Tempe mengandung kalsium yang dapat membantu memperkuat tulang. 

Memenuhi kebutuhan kalsium pada anak sejak dini bisa membantu mencegah osteoporosis. 

Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.

Ilustrasi tempe, berikut manfaat tempe untuk MPASI (Pixabay)

3. Mendukung perkembangan saraf dan otak

Bayi membutuhkan asupan vitamin B12 untuk mendukung perkembangan saraf dan otaknya. 

Halaman
12