Mom and Baby

5 Dampak Anak yang Menjadi Perokok Pasif, Rentan Terkena Masalah Paru-paru

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi asap rokok

TRIBUNHEALTH.COM - Asap rokok sangat berbahaya bagi semua orang, termasuk anak-anak.

Anak-anak yang terpapar asap rokok atau menjadi perokok pasif memiliki risiko kesehatan, seperti rentan mengalami masalah pernapasan dan paru-paru.

Ini sebabnya setiap anak diharapkan steril dari asap rokok untuk menghindari berbagai kemungkinan buruk.

Melansir kanal kesehatan Times of India, berikut ini sejumlah dampak perokok pasif, baik untuk anak maupun orang dewasa.

Masalah pernafasan

Ilustrasi anak mengalami asma (health.kompas.com)

Perokok pasif dapat menyebabkan berbagai masalah pernapasan, termasuk batuk, mengi, dan sesak napas. 

Mereka mempunyai peningkatan risiko terkena asma dan memperburuk kondisi pernafasan seperti bronkitis dan pneumonia. 

Perokok pasif dapat memperburuk alergi dan masalah sinus pada bukan perokok. 

Iritasi dan polutan yang ada dalam perokok pasif dapat memicu reaksi alergi, hidung tersumbat, dan peradangan, yang menyebabkan ketidaknyamanan dan gangguan pernapasan.

Baca juga: 10 Cara Rokok Merusak Tubuh, Bikin Berat Badan Anjlok dan Sebabkan Penyakit Paru-paru

Peningkatan risiko kanker paru-paru

Penelitian telah menunjukkan bahwa perokok pasif mempunyai risiko lebih tinggi terkena kanker paru-paru. 

Perokok pasif mengandung banyak karsinogen, termasuk benzena dan formaldehida, yang dapat merusak sel-sel yang melapisi paru-paru dan meningkatkan kemungkinan berkembangnya kanker. 

Ini juga mengurangi fungsi paru-paru. 

Paparan perokok pasif dalam waktu lama dapat mengganggu fungsi paru-paru perokok pasif, sehingga mengurangi kemampuan mereka untuk bernapas secara efisien. 

Penurunan fungsi paru-paru ini sangat mengkhawatirkan bagi individu yang memiliki penyakit pernafasan seperti penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) atau emfisema.

Penyakit jantung

Perokok pasif dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan kejadian kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke. 

Bahan kimia dalam perokok pasif dapat mempersempit pembuluh darah, meningkatkan tekanan darah, dan mendorong pembentukan bekuan darah, yang semuanya berkontribusi terhadap penyakit jantung.

Baca juga: dr. Destrian Ekoputro W, Sp.JP, FIHA Paparkan Apa yang Dimaksud Penyakit Jantung Koroner

Dampak buruk terhadap kesehatan mental

Beberapa penelitian mengaitkan perokok pasif dengan efek buruk pada kesehatan mental dan kesejahteraan.

Halaman
12