TRIBUNHEALTH.COM - Kaki bengkak yang terjadi pada masa kehamilan adalah hal yang normal terjadi.
Kondisi ini sering kali terjadi pada ibu hamil yang memasuki usia kehamilan ke-22 minggu sampai masa persalinan.
Kaki bengkak yang terjadi selama masa kehamilan ini dikarenakan tubuh menahan lebih banyak cairan selama kehamilan.
Selain itu, rahim yang membesar juga menekan pembuluh darah di panggul, yang akhirnya memperlambat aliran darah dari kaki ke jantung.
Baca juga: Benarkah Kaki Bengkak yang Disebabkan Karena Hipertensi Bisa Sebabkan Ibu Hamil Kejang?
Ini menyebabkan cairan terkumpul di kaki dan pergelangan kaki, terutama pada trimester ketiga.
Lantas, bagaimana cara mengatasi masalah kaki bengkak yang terjadi pada ibu hamil?
Dilansir dari YouTube Tribun Health, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes memberikan penjelasan tentang cara mengatasi kaki bengkak pada ibu hamil.
Menurut penuturan dr. Hafi, kaki bengkak pada ibu hamil adalah hal yang normal terjadi.
Baca juga: Kebiasaan yang Memicu Ibu Hamil Mengalami Kaki Bengkak, Dokter Obstetri dan Ginekologi Menjelaskan
Kaki bengkak yang terjadi secara bertahap, tidak langsung bengkak, bengkak rata atau imbang antara kaki kanan dan kiri, ini adalah hal yang normal terjadi selama masa kehamilan.
Kondisi kaki bengkak pada ibu hamil memang harus segera diatasi, dan ibu hamil bisa berkonsultasi dengan Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan.
Meski demikian, ibu hamil tak perlu panik dulu, karena ada beberapa cara mudah yang bisa diterapkan di rumah untuk mengurangi bengkak pada kaki.
- Mengangkat kaki lebih tinggi
- Mengurangi asupan tinggi natrium atau garam
- Mengurangi makanan tinggi kalium
dr. Hafi menjelaskan, memposisikan kaki ibu hamil lebih tinggi dari jantung merupakan salah satu cara mudah untuk mengatasi kaki bengkak.
"Memang dianjurkan posisi kaki ibu hamil itu lebih tinggi, dianjurkan supaya posisi lebih tinggi dari jantung," jelas dr. Hafi.
"Yang namanya bengkak, pusatnya pada bagian tungkai dan bagian tangan. Supaya cairannya turun, posisi kaki harus lebih tinggi dari jantung," lanjutnya.
Jika kondisi kaki bengkak pada ibu hamil ini tak kunjung membaik, ada baiknya segera berkonsultasi dengan Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan.
Baca juga: Mengapa Ibu Hamil Sering Alami Kaki Bengkak Saat Kehamilan? Begini Penjelasannya
Selain itu, ibu hamil harus waspada jika kaki bengkak ini disertai dengan tekanan darah tinggi, karena ini merupakan salah satu gejala dari preeklamsia.
Preeklamsia adalah komplikasi kehamilan serius yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan adanya protein dalam urine.
Kondisi ini jika tidak segera dilakukan pengobatan, bisa menyebabkan komplikasi serius pada ibu hamil dan janin yang ada dikandungan.
Oleh karena itu, pentingnya berkonsultasi dengan Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan untuk mencegah komplikasi yang terjadi selama masa kehamilan.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes dalam tayangan YouTube Tribun Health.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 9 Keuntungan Makan Timun Tiap Hari, Mengelola Gula Darah hingga Mencerahkan Kulit