Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan penting untuk bayi dan anak.
Oleh karena itu, menjaga agar ASI tetap lancar dan cukup untuk anak sangatlah penting.
Terkait hal ini, ada sejumlah tips yang bisa dilakukan agar ASI lancar, salah satunya adalah dengan menyusui rutin.
Melansir WebMD, berikut ini penjelasan lengkapnya.
Menyusui ketika anak lapar
Semakin sering bayi Anda menyusu, semakin banyak ASI yang diproduksi tubuh Anda.
Jangan mengikuti jadwal yang ketat.
Susui bayi Anda kapan pun mereka lapar, selama yang mereka inginkan, terutama dalam beberapa minggu pertama saat persediaan ASI Anda mulai terbentuk, dan tawarkan payudara yang satunya saat payudara yang pertama kosong.
Baca juga: 7 Mafaat DBF untuk Bayi: Nutrisi Optimal untuk Tumbuh Kembang Si Kecil
Jangan cemas
Banyak ibu baru yang mengira bahwa produksi ASI mereka rendah, padahal sebenarnya tidak ada yang salah.
Selama bayi Anda waspada, aktif, serta frekuensi BAB dan pipis lancar, produksi ASI Anda kemungkinan besar baik-baik saja.
Ingat, perlu waktu beberapa hari setelah melahirkan agar ASI Anda keluar.
Sementara itu, bayi Anda mendapat kolostrum, yang merupakan tahap pertama ASI yang kental dan kaya nutrisi.
Istirahat cukup
Kurang tidur sangat memengaruhi produksi ASI Anda.
Luangkan beberapa hari untuk melakukan sesedikit mungkin hal selain bersantai dengan bayi Anda, beristirahat, makan, dan menyusui.
Hindari stres
Meskipun stres mungkin tidak menghambat produksi ASI, stres dapat menghambat refleks pengeluaran ASI (yang melepaskan ASI ke saluran ASI) dan mempersulit bayi mendapatkan apa yang mereka butuhkan.
Baca juga: Penyebab Baby Blues pada Ibu: Ternyata Ini Alasan di Balik Perasaan Sedih Setelah Melahirkan
Minum banyak air
Jika Anda mengalami dehidrasi, produksi ASI Anda akan berkurang.