Dok, Vagina Kering Memang Dialami Wanita Menjelang Lansia ya?

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi wanita alami vagina kering

TRIBUNHEALTH.COM - Baik pria maupun wanita, sama-sama berisiko mengalami masalah seksual. 

Salah satu masalah seksual yang dialami wanita adalah vagina kering. 

Wanita yang mengalami masalah vagina kering tentu merasa tidak nyaman hingga nyeri saat berhubungan seksual. 

Produksi hormon estrogen pada wanita yang memasuki menopause akan berkurang dan lama-kelamaan akan berhenti. 

Kondisi ini lah yang menyebabkan vagina kering bahkan kurang elastis. 

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai vagina kering pada wanita post menopause, kita bisa bertanya langsung dengan medical sexolog berkompeten seperti dr. Binsar Martin Sinaga FIAS. 

ilustrasi pasangan lanjut usia yang mengalami masalah seksual (sumsel.tribunnews.com)

Baca juga: 8 Khasiat Kayu Manis untuk Meningkatkan Kesehatan Tubuh, Terutama pada Wanita

Pertanyaan: 

Dok, vagina kering ini memang dialami oleh wanita menjelang lansia kan ya? 

Dita, di Cilegon

dr. Binsar Martin Sinaga FIAS menjawab: 

Sebelum ini ada pertanyaan dari Sumatera "apakah bisa menopause saya diperlama? Saya usia 54". 

Wah, hebat ibu, saya bilang. Masih menstruasi usia 54 tahun. 

Berarti ibu sehat, gak bisa kita tunda menopause. Gak ada obatnya. 

Profil dr. Binsar Martin Sinaga FIAS

Profil dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS (Dok. Pribadi dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS)

Baca juga: Mengenal Anemia pada Remaja, Penyakit Tersembunyi yang Mengganggu Aktivitas Sehari-hari

dr. Binsar Martin Sinaga FIAS merupakan seorang medical sexologist. 

dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS seringkali menjadi narasumber program Edukasi Seksual yang tayang di kanal YouTube Tribunnews.com.

Kiprahnya menjadi pembicara juga tidak bisa diremehkan.

Sejak tahun 2010 dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS aktif menjadi pembicara dalam seminar awam yang membahas mengenai seksualitas.

Ia sempat menjadi Kepala Puskesmas Kecamatan Essang, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada tahun 1999 hingga tahun 2001.

Setelah itu pada tahun 2001-2003 ia bekerja di Perusahaan Farmasi.

Halaman
12