Benarkah Konsumsi Gula Berlebihan Dapat Meningkatkan Kadar Kolesterol?

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi gula

4. Hindari minuman beralkohol

Ya, untuk mengurangi asupan gula, Anda juga perlu menghindari konsumsi minuman beralkohol karena semua minuman beralkohol mengandung gula, terutama koktail yang mengandung kadar gula tinggi.

ilustrasi makanan dan minuman tinggi gula (health.grid.id)

5. Ganti menu sarapan yang mengandung gula

Beberapa sereal sarapan mengandung gula tambahan.

Faktanya, menu seperti wafel, muffin, dan selai juga mengandung gula tambahan.

Untuk mengurangi asupan gula, ganti pilihan sarapan ini dengan makanan utuh seperti oatmeal yang dimaniskan dengan buah, yogurt Yunani dengan buah dan kacang, dan orak-arik telur dengan keju dan sayuran.

Pilihan ini menyediakan nutrisi dan serat penting sekaligus menjaga kadar gula tetap terkendali.

6. Pilih pengganti gula nol kalori

Saat mencari alternatif gula, tidak semua pengganti sama.

Stevia adalah pemanis nabati tanpa kalori dan risiko kesehatan minimal, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition.

Berhati-hatilah dengan pemanis lain seperti agave atau madu, karena keduanya masih mengandung gula.

Baca juga: 11 Manfaat Makan Kacang Kenari, Tingkatkan Kesehatan Otak, Kelola Gula Darah, dan Bagus untuk Kulit

7. Periksa label makanan

Mengurangi asupan gula bukan hanya tentang menghindari makanan manis.

Anda juga perlu belajar mengenali gula tambahan pada label makanan.

Bahan-bahan seperti sirup jagung, gula malt, dan istilah apa pun yang diakhiri dengan "ose" (seperti glukosa atau fruktosa) menunjukkan gula tambahan.

Jadi, hindari produk makanan ini.

8. Tambahkan makanan kaya protein

Menambahkan lebih banyak protein ke dalam pola makan Anda dapat membantu mengurangi keinginan untuk mengonsumsi gula, menstabilkan kadar gula darah, dan mengurangi risiko penambahan berat badan, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Current Opinion in Clinical Nutrition and Metabolic Care.

Makanan kaya protein, seperti daging tanpa lemak, ikan, kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan susu, meningkatkan rasa kenyang dan membantu mempertahankan massa otot.

Hal ini dapat mengarah pada kebiasaan makan yang lebih sehat dan mengurangi ketergantungan pada camilan manis untuk mendapatkan energi.

(TribunHealth.com)