5. Mendukung kontrol gula darah
Indeks glikemik brown rice yang lebih rendah berarti brown rice menyebabkan kenaikan kadar gula darah lebih lambat dibandingkan dengan beras putih.
Hal ini menjadikannya pilihan yang lebih baik bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin mencegah lonjakan insulin, membantu menjaga kadar gula darah lebih stabil.
6. Memberikan antioksidan
Brown rice mengandung antioksidan seperti selenium dan senyawa fenolik yang membantu menetralkan radikal bebas, yang dapat merusak sel dan memicu penuaan, peradangan, dan penyakit seperti kanker.
Baca juga: 8 Alasan Buah Pir Baik untuk Kesehatan, Kaya Akan Vitamin, Serat dan Antioksidan
7. Meningkatkan kesehatan tulang
Magnesium dan fosfor, keduanya ditemukan dalam brown rice, sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Mengonsumsi brown rice dapat membantu mengurangi risiko osteoporosis dan patah tulang, terutama seiring bertambahnya usia, dengan mendukung kepadatan mineral tulang.
8. Bebas gluten dan cocok untuk diet sensitif
Brown rice secara alami bebas gluten, sehingga menjadi pilihan yang aman dan bergizi bagi penderita penyakit celiac atau sensitivitas gluten.
Brown rice menjadi alternatif yang baik untuk biji-bijian berbahan dasar gandum sekaligus menawarkan nutrisi penting.
9. Membantu mengurangi risiko kanker
Serat dan antioksidan dalam brown rice membantu menurunkan risiko kanker usus besar dengan meningkatkan kesehatan pencernaan dan mengurangi peradangan.
Selenium, mineral penting dalam brown rice, juga dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa kanker, termasuk kanker payudara dan prostat.
(TribunHealth.com)