5 Pendekatan Penting untuk Turunkan Berat Badan dan Hilangkan Perut Buncit, Tak Cukup Defisit Kalori

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi seseorang yang sedang melakukan program penurunan berat badan

TRIBUNHEALTH.COM - Lemak perut menjadi salah satu lemak yang ‘bandel’ dan sulit untuk dihilangkan.

Penumpukan lemak perut juga berkontribusi pada pertambahan berat badan.

Sebagaimana yang diketahui, obesitas atau berat badan yang berlebih perlu diturunkan hingga ke level ideal untuk mencegah berbagai penyakit serius.

Pasalnya obesitas tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga merupakan faktor risiko utama untuk beberapa kondisi yang mengancam jiwa seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan sebagainya. 

Untuk itu, setiap orang dianjurkan untuk menurunkan berat badan berlebih dengan cara yang sehat dan berkelanjutan, seperti dilansir kanal kesehatan Times of India.

Penurunan berat badan dapat dilakukan dengan pendekatan seimbang yang menggabungkan pola makan yang tepat, olahraga teratur, manajemen stres, dan kebiasaan yang konsisten.

Berikut ini kiat-kiat yang bisa diterapkan.

Pola makan seimbang

Ilustrasi plant based diet atau pola makan nabati (Pexels)

Pola makan sangat berperan dalam menghilangkan lemak, tidak terkecuali lemak perut yang bikin buncit. 

Makanan padat nutrisi menyehatkan tubuh sekaligus menciptakan defisit kalori, yang membantu membakar lemak dengan cara yang sehat.

Orang yang ingin menurunkan berat badan disarankan untuk menambah asupan serat serta protein.

Sebaliknya, karbohidrat olahan dan makanan manis perlu dihindari karena merupakan salah satu sumber utama lemak perut.

Baca juga: 9 Keuntungan Konsumsi Pola Makan Seimbang Tiap Hari, Bagus untuk Tubuh hingga Kesehatan Mental

Olahraga

Aktivitas fisik merupakan hal terpenting setelah pola makan yang bersih dan seimbang.

Anda juga membakar kalori, membangun massa otot, dan memangkas lemak perut saat berolahraga. 

Latihan kardio dan latihan kekuatan adalah dua bentuk latihan penting untuk menghilangkan lemak di daerah perut.

Selalu biasakan diri untuk melakukan aktivitas yang meningkatkan detak jantung seperti berjalan, berlari, bersepeda, atau berenang. 

Dengan cara ini, Anda cenderung membakar kalori dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular. 

Kontrol stres, atur pola tidur

ilustrasi posisi tidur miring ke kiri (bobo.grid.id)

Penyebab lemak perut yang paling sering diabaikan adalah stres dan kurang tidur. 

Halaman
12