TRIBUNHEALTH.COM - Rumah Sakit Telogorejo berawal dari sebuah poliklinik yang didirikan pada 1 Desember 1925 dengan nama Polikliniek Gang Gambiran.
Poliklinik Tionghoa ini bukan sekadar fasilitas kesehatan, tetapi juga merupakan bagian dari sejarah panjang layanan medis di Indonesia.
Dengan akar yang dalam dalam budaya Tionghoa, rumah sakit ini telah melayani masyarakat selama hampir satu abad.
Lokasinya yang strategis di Semarang membuat poliklinik ini menjadi pilihan bagi masyarakat yang membutuhkan layanan medis.
Baca juga: Prof. Dr. dr. Zainal Muttaqin Ph.D Sp.BS Guru Besar Undip Sekaligus Dokter Bedah Saraf RS Telogorejo
Pada 16 November 1928, poliklinik ini mengalami perubahan nama menjadi Poliklinik Lang Tjhwan Tiong Hoa Ie Wan.
Dalam istilah Tionghoa, “Ie Wan” berarti rumah sakit, sedangkan “Lang Tjhwan” merujuk pada Semarang.
Dengan demikian, nama tersebut dapat diartikan sebagai Rumah Sakit Tiong Hoa di Semarang.
Perubahan nama ini menunjukkan komitmen untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih terfokus pada komunitas Tionghoa di Semarang.
Rumah Sakit Telogorejo, yang terletak di Jalan Kyai Hai Achmad Dahlan, Semarang, memiliki sejarah panjang yang penuh dinamika dan perubahan.
Sebelum resmi dikenal dengan nama ini pada tahun 1958, rumah sakit ini melewati berbagai fase.
Yakni pada tahun 1945 hingga 1946, Poliklinik Gang Gambiran diubah menjadi rumah sakit bersalin dan kemudian bertransformasi menjadi Rumah Sakit Darurat Chung Cheng I Yuan.
Kemudian pada tanggal 25 November 1951, Yayasan Kesehatan Telogorejo secara resmi mendirikan rumah sakit Telogorejo.
Rumah sakit ini diresmikan oleh Walikota Semarang dan Panglima Divisi Diponegoro, menunjukkan dukungan dan harapan besar terhadap keberadaan rumah sakit ini sebagai salah satu pilar kesehatan masyarakat.
Baca juga: Mengapa Perut Buncit Lebih Sering Terjadi pada Pria? Ini Penjelasan Ahli Gizi
Selama bertahun-tahun, Rumah Sakit Telogorejo telah bertransformasi menjadi lembaga medis yang modern dan lengkap, menawarkan berbagai layanan kesehatan mulai dari perawatan dasar hingga spesialis.
Dengan berbagai layanan dan fasilitas yang memadai, Rumah Sakit Telogorejo berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan memberikan akses kesehatan yang lebih baik.
Saat ini Rumah Sakit Telogo rejo yang berdiri di atas lahan seluas 22.623 m2 dengan luas bangunan yang mencapai hingga 18.749 m2 ini telah naik kembali hasil akreditasinya menjadi rumah sakit terakreditasi International.
RS Telogorejo juga menjadi salah satu pilihan terbaik bagi layanan masyarakat di Semarang untuk mendapatkan layanan kesehatan, sehingga muncul nama yang melekat untuk rumah sakit ini yaitu SMC yang artinya Semarang Medical Center.
Rumah sakit ini memiliki visi misi sebagai berikut:
Visi : Menjadi Rumah Sakit Pilihan Utama dan Terdepan dalam Layanan Unggulan
Misi :
- Memberikan pelayanan kesehatan paripurna dan fasilitas kesehatan berkualitas tinggi
- Senantiasa mengembangkan kompetensi sumber daya manusia yang profesional dalam memberikan pelayanan medis terbaik
- Menerapkan ilmu dan teknologi mutakhir dalam pelayanan kesehatan unggulan
- Memberikan kontribusi sosial bagi masyarakat yang membutuhkan dalam bidang kesehatan
- Mengaplikasikan tata kelola yang baik dan benar untuk pertumbuhan berkesinambungan
Baca juga: Batasan Usia dan Aturan Melakukan Treatment Collagen Stimulator, Boleh Dilakukan Mulai Usia Berikut