Anak Jadi Korban Bullying? Orang Tua Perlu Berikan Dukungan Berikut

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi seseorang yang mendapatkan tindakan pembulian

TRIBUNHEALTH.COM - Peran orang tua dalam memberikan dukungan sangat diperlukan oleh anak yang menjadi korban bullying.

Hal ini dijelaskan oleh Psikolog Anak, Remaja, dan Keluarga, Elina Raharisti, S.Psi,. MA., Psikolog ketika menjadi narasumber program Healthy Talk TribunHealth.com.

Pentingnya komunikasi

Eliana menuturkan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah berbicara dengan anak secara terbuka dan penuh empati. 

Dia meminta orang tua untuk mengajak anak menceritakan pengalamannya tanpa takut atau malu.

Orang tua perlu mendengarkan dengan penuh perhatian tanpa menghakimi. 

Penting untuk tidak memotong pembicaraan anak dan tidak men-judge, agar anak merasa didengar dan dihargai.

Baca juga: 3 Jamu Herbal Asli Indonesia Beserta Khasiatnya, Galian Singset untuk Apa?

Ilustrasi korban cyberbullying (kompas.com)

Melindungi dan mendukung

Kedua, orang tua harus melindungi dan mendukung anak dengan mengajarkan mereka untuk merasa kuat dan memberdayakan diri sendiri. 

Berikan pesan positif tentang harga diri dan keberanian, dengan cerita-cerita yang sesuai dengan usia dan perkembangan psikologis anak.

Baca juga: 5 Cara Mencegah Perilaku Bullying di Lingkungan Sekitar

Mencatat

Langkah ketiga adalah mencatat dan mendokumentasikan insiden-insiden bullying yang terjadi. 

Minta anak untuk mencatat atau mengingat waktu, tempat, dan orang yang terlibat dalam insiden tersebut. 

Dokumentasi ini akan sangat berguna saat melaporkan masalah ini kepada sekolah atau pihak berwajib, jika perlu.

Berbicara dengan sekolah

Bullying (timlo.net)

Langkah keempat adalah berbicara dengan sekolah. 

Hubungi sekolah dan diskusikan masalah ini dengan staf yang relevan, seperti guru atau kepala sekolah. 

Berikan bukti dan dokumentasi yang telah dikumpulkan, dan pastikan sekolah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah bullying ini.

Jika diketahui identitas pelaku, pertimbangkan untuk berbicara dengan orang tua atau wali dari anak tersebut secara tenang dan berusaha mencapai pemahaman bersama tentang cara menghentikan perilaku bullying ini. 

Bantu anak mengembangkan pertemanan yang positif

Halaman
12