TRIBUNHEALTH.COM - Rasa ngilu pada gigi seringkali diartikan sebagai gigi sensitif.
Gigi sensitif akan terasa ngilu saat konsumsi makanan terlalu manis dan minuman dingin.
Biasanya rasa ngilu ini muncul tiba-tiba dan terjadi dalam waktu singkat.
Gigi sensitif tak hanya terjadi pada satu gigi, namun bisa juga terjadi pada semua gigi.
Tentunya masalah gigi sensitif tak bisa kita anggap sepele.
Kondisi gigi sensitif ini ternyata ada derajat keparahannya.
Apakah harus segera konsultasi dengan dokter?
Dokter gigi, drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum menyampaikan tanggapannya di channel YouTube TribunHealth waktu yang tepat untuk memeriksakan gigi ke dokter.
Baca juga: 4 Manfaat Habbatussauda untuk Kesehatan, Jinten Hitam dari Timur Tengah
drg. Dessy menyatakan jika mengalami gigi sensitif harus berkonsultasi dengan dokter.
Terutama jika mengalami keluhan ngilu berkepanjangan.
Keluhan ngilu yang tidak berhenti tentunya akan mengganggu aktivitas.
Ia menyarankan untuk segera memeriksakan diri jika sudah mengalami ngilu berkepanjangan.
"Iya, terutama ngilunya langsung berkepanjangan. Yang gak berhenti-berhenti ngilu itu akan mengganggu aktivitas dan sebagainya," ujar drg. Dessy Putri.
"Jadi itu memang harus segera diperiksakan,"
Jika ngilu hanya sementara saja saat mengonsumsi makanan manis dan dingin, namun setelah tidak mengkonsumsi, ngilu hilang.
Baca juga: Dokter, Tujuan Pengobatan HIV itu Apa? Begini Penjelasan dr. Binsar Martin
Nah, itu apakah harus segera di bawa ke dokter?
Dokter gigi, drg. Dessy menambahkan, jika ngilu hanya saat mengonsumsi makanan dan ketika dilihat di kaca kondisi gigi tidak ada bintik kehitaman atau lubang maka tidak perlu ke dokter.
Dari kaca sebenarnya kita bisa melihat apakah gigi kita ada bintik hitam maupun lubang.
"Nah, kalau misalnya ngilu cuma ketika kena makanan dan setelah dilihat, mungkin kadang kan kita bisa lihat dari kaca ada kehitaman gak atau ada lubang gak," katanya.
Jika kondisi gigi masih normal, kata drg. Dessy tak perlu ke dokter gigi.