TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, Anda termasuk tim suka sayur atau yang tidak suka sayur?
Ya, banyak orang yang memang tidak menyukai sayur. Bahkan, mereka pun tak makan sayur karena dirasa sayur memiliki rasa yang aneh.
Padahal, sayur bagus dikonsumsi secara rutin dan kaya akan nutrisi.
Sayur merupakan makanan sehat yang diajurkan dikonsumsi setiap hari.
Hal ini karena sayur kaya akan vitamin, serat, mineral dan juga fitokimia yang berperab penting dalam menunjang fungsi tubuh.
Tak terbiasa makan sayur rupanya bisa menyebabkan seseorang kesulitan mempertahankan berat badan sehatm sehingga akan memicu obesitas.
Dampak negatif lain akibat tak makan sayur seperti masalah pencernaan dan kulit kusam.
Lantas, apa saja akibat tak makan sayur?
Akibat Kurang Makan Sayur untuk Tubuh
Baca juga: Mengenal Jenis-jenis dan Derajat Keparahan Jerawat
Sayur merupakan sumber serat harian yang bagus untuk tubuh.
Selain kaya akan serat, sayur juga menyediakan vitamin dan mineral tinggi.
Merangkum Kontan, yang dilansir dari laman The Health Site, berikut dampak buruk akibat tak akan sayur:
1. Meningkatkan Risiko Penyakit Kronis
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan sekitar 1,7 juta kematian di seluruh dunia berhubungan dengan kurangnya konsumsi sayur dan buah.
Hal ini terjadi karena kekurangan asupan sayur dan buah bisa memicu terjadinya penyakit kronis seperti obesitas, diabetes tipe 2, jantung dan jenis kanker tertentu.
Sayuran tinggi vitamin dan mineral esensial, antioksidan, serat dan juga fitokimia.
Vitamin dan mineral memungkinkan tubuh melakukan reaksi kimia penting yang terlibat dengan segala hal, mulai dari pengendalian gula darah, kesehatan tulang, hingga kesehatan jantung.
Baca juga: Perlukah Konsultasi jika Gigi Sudah Sensitif? Begini Penjelasan Dokter
Antioksidan dan fitokimia pada sayur berperan membantu menetralisir radikal bebas yang merusak DNA di dalam sel dan meningkatkan risiko kanker.
Serat bisa menutunkan kadar kolesterol jahat dan mampu menjaga kesehatan usus, sehingga mengurangi risiko masalah usus besar dan penyakit jantung.
2. Bikin Kulit Kusam