Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Pelembap atau moisturizer adalah salah satu produk penting dalam rangkaian perawatan kulit.
Produk yang mengandung air, bahan oklusif, humektan, atau emolien ini, terbukti mampu menjaga dan meningkatkan kandungan air di kulit, sehingga kulit terasa lembap.
Tak hanya penting utnuk pemilik kulit kering, pelembap juga dibutuhkan untuk orang yang memiliki jenis kulit berminyak.
Masih banyak orang yang tidak menggunakan rangkaian perawatan kulit ini karena dianggap tidak penting.
Padahal, pelembap merupakan salah satu jenis skincare yang sangat disarankan untuk digunakan setelah sunscreen.
Baca juga: 6 Nutrisi Penting untuk Kulit Kering, Dapat Membantu Mengembalikan Kelembapan Kulit
Baca juga: 6 Bahan Skincare yang Dapat Melawan Tanda-tanda Penuaan Dini, Rutin Gunakan Mulai Sekarang
Dampak Buruk Tidak Menggunakan Pelembap
Tidak menggunakan pelembap dapat berdampak buruk pada kesehatan kulit.
Dilansir dari Goodhousekeeping, berikut ini beberapa dampak buruk akibat tidak menggunakan pelembap yang wajib untuk Anda ketahui.
1. Kulit akan lebih mudah mengalami kerutan
Tidak menggunakan pelembap saat menjalani rutinitas perawatan kulit hari ini dapat menyebabkan kerutan yang lebih dalam di kemudian hari.
"Ketika lapisan kulit rusak, yang terlihat adalah kulit menjadi kering, yang sebenarnya menandakan adanya peradangan kronis tingkat rendah yang terjadi di kulit," kata Dokter Kulit, dr. Whitney Bowe yang dilansir dari Goodhousekeeping.
"Tingkat peradangan yang rendah pada akhirnya menyebabkan kerusakan kolagen dan mempercepat penuaan."
2. Kerutan yang sudah ada akan terlihat lebih buruk
Tidak menggunakan pelembap dapat membuat kerutan yang sudah muncul menjadi lebih buruk.
"Kulit yang dehidrasi memperlihatkan semua garis-garis halus," kata dr. Bowe.
Jika ingin garis-garis halus tersebut tidak terlihat, dr. Bowe menyarankan untuk mengencangkan kulit menggunakan pelembap yang mengandung asam hialuronat.
Baca juga: 7 Bahan Alami yang Dapat Membantu Mengurangi Jerawat, Mudah Ditemukan di Rumah
3. Kulit akan tampak kusam dan bersisik, terutama di cuaca dingin
"Di musim dingin, tingkat kelembapan menurun drastis, dan udara kering dapat membuat kulit Anda dehidrasi dan menghilangkan lipid," ungakap Dokter Kulit, dr. Debra Jaliman, MD, di New Yerk City dan penulis Skin Rules.
Lipid adalah bagian dari lapisan luar pelindung kulit.
"Jika lipid ini rusak, maka iritan dapat masuk lebih mudah dan menyebabkan kemerahan dan pengelupasan," kata dr. Debra.