Baca tanpa iklan
Orang yang mengonsumsi lebih banyak kacang-kacangan memiliki risiko 19 persen lebih rendah untuk meninggal dini karena sebab apapun.
Baca juga: Tips Menurunkan Gula Darah di Pagi Hari Tanpa Minum Obat
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Meskipun mengandung banyak lemak, kacang-kacangan busa membantu menurunkan berat badan.
Satu studi menganalisis kebiasaan gaya hidup lebih dari 373.000 peserta. Peneliti menemukan bahwa orang yang memasukkan kacang-kacangan dalam pola makannya, mereka mengalami kenaikan berat badan yang lebih sedikit selama periode studi.
Para pemakan kacang juga berisiko 5 persen lebih rendah mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
Beberapa ahli percaya bahwa kacang-kacangan mengandung banyak serat yang bisa membuat kenyang lebih lama dan bisa mengurangi keinginan untuk makan.
3. Menurunkan Kolesterol dan Trigliserida
Kacang-kacangan diketahui bisa menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida yang bisa melindungi jantung.
Efek penurunan kolesterol kemungkinan besar disebabkan oleh tingginya kandungan asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda pada kacang-kacangan.
Penelitian telah menemukan bahwa sebagian besar kadang-kacangan, termasuk akcang almond, kenari, kacang mete, kacang tanah dan pistachio bisa membantu menurunkan kolesterol total, kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida.
Baca juga: Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan untuk Mengecilkan Perut Buncit?
4. Membantu Mengelola Diabetes Tipe 2 dan Sindrom Metabolik
Penelitian menunjukkan bahwa kacang-kacangan bisa menjadi pilihan yang baik untuk mengelola diabetes tipe 2 dan sindrom metabolik.
Kacang-kacangan secara alami rendah karbohidrat, sehingga tidak akan meningkatkan kadar gula darah secara signifikan.
Para ahli menganggap kacang-kacangan sebagai makanan super untuk penderita diabetes.
5. Mengurangi Peradangan
Kacang-kacangan mengandung sneyawa yang bisa mengurangi peradangan terkait berbagai penyakit seperti kanker, penyakit jantung dan radang sendi.
Dalam sebuah penelitian, orang yang mengikuti diet Mediterania dan mengonsumsi kacang-kacangan mengalami penurunan penanda peradangan protein C-reaktif (CRP) dan interleukin 6 (IL-6).
6. Membantu Menyeimbangkan Usus
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kadang-kacangan bisa membantu meningkatkan kesehatan usus.
Serat pada kacang-kacangan berfungsi sebagai prebiotik yang membantu menyeimbangkan bakteri usus.