Karena keju terbuat dari susu, maka keju juga kaya akan kalsium.
Kalsium bisa membantu tulang tubuh lebih kuat dan mencegah osteoporosis seiring bertambahnya usia.
Vitamin A, vitamin D, vitamin K dan seng pada keju juga diabggap berkontribusi terhadap kesehatan tulang.
Baca juga: 5 Jenis Teh yang Bisa Membakar Lemak Perut, Nomor 1 Sering Dikonsumsi
2. Mengurangi Peradangan
Lemak susu dalam keju mengandung asam linoleat terkonjungasi (CLA), yang bisa membantu meredakan peradangan, dan bahkan bisa membantu mencegah penyakit jantung dan obesitas.
Penelitian menunjukkan, beberapa produk susu berlemak penuh mampu menyehatkan jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.
3. Menurunkan Tekanan Darah
Tingginya kalsium pada produk olahan susu seperti keju bisa membantu menurunkan tekanan darah.
Keju rendah lemak dan rendah sodium yang dikonsumsi dalam jumlah sedang sebagai bagian dari diet sehat mampu membantu menurunkan tekanan darah.
Anda bisa mencoba keju cottage, keju ricotta, parmesan, feta, atau keju kambing.
4. Melindungi Pembuluh Darah
Penelitian menunjukkan, keju bisa menjadi sumber glutathione yang baik, dan antioksidan yang membantu menjaga kesehatan otak.
Antioksidan bisa membantu pembuluh darah bekerja lebih baik.
Sebuah studi tahun 2016 menunjukkan bahwa pembuluh darah peserta yang mengonsumsi keju lebih sehat, daripada mereka yang mengonsumsi pretzel atau keju kedelai.
Baca juga: Bagus untuk Kesehatan Wanita, dr. Zaidul Akbar Ungkap Manfaat Kaldu Tulang Ikan Gabus
5. Kesehatan Usus
Makanan fermentasi seperti keju dan yogurt mengandung bakteri probiotik.
Beberapa penelitian kecil menunjukkan bakteru usus yang sehat bisa menjaga kadar kolesterol tetap terkontrol.
Jika Anda ingin mendapatkan manfaat dari keju, maka Anda bisa mengonsumsinya sebagai tambahan pada roti, sebagai lelehan pizza maupun dijadikan taburan di atas salad.
(TribunHealth.com/PP)