Upaya yang Harus Dilakukan untuk Menjaga Berat Badan Ideal

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi seseorang yang memiliki berat badan ideal

TRIBUNHEALTH.COM - Memiliki berat bada ideal sering menjadi impian banyak orang karena dikaitkan dengan penampilan dan juga rasa percaya diri.

Lebih dari itu, menjaga berat badan ideal penting dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Sebab, berat badan berlebih bisa menjadi pemicu berbagai penyakit.

Dengan menjaga berat badan tetap ideal, tanpa disadari akan menurunkan risiko terkena penyakit akibat kekurusan atau kegemukan.

Kabar baiknya, menjaga berat badan ideal ini tidak sulit dilakukan, yakni dengan menerapkan pola hidup sehat.

Dalam menjaga berat badan yang ideal, upaya apa saja yang harus dilakukan?

Ahli gizi, Ruth Hanani menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth.com mengenai upaya dalam menjaga berat badan tetap ideal.

Ilustrasi - Tips mudah menurunkan berat badan (Freepik via Tribunnews)

Baca juga: 8 Cara Sederhana Menormalkan Kadar Gula Darah

Memiliki berat badan ideal menjadi impian semua orang.

Tidak hanya bentuk tubuh yang menunjang penampilan saja, dengan berat badan ideal ini bisa menandakan kondisi tubuh kita yang sehat.

Sekarang banyak individu yang mulai memperhatikan berat badannya.

Ruth Hanani menuturkan, dalam menjaga berat badan ideal, para ahli gizi menyebut siklus keseimbangan energi.

Jika diibaratkan, keseimbangan energi uni seperti mainan jungkat-jungkit yang memiliki sisi kanan dan kiri.

Ia menjelaskan, keseimbangan energi merupakan kondisi di mana antara sisi kanan dan sisi kiri yang sejajar.

"Dalam menjaga berat badan yang ideal, sebenarnya kalau kami menyebutnya itu adalah siklus keseimbangan energi," kata ahli gizi Ruth Hanani.

Baca juga: Efek Samping Makan Petai Berlebih untuk Penderita Asam Urat

"Jadi keseimbangan energi itu kalau diibaratkan, seperti mainan jungkat-jungkit. Mainan jungkat jungkit itu kan punya dua sisi, ada sisi yang kanan, ada sisi yang kiri," imbuhnya.

"Keseimbangan energi ini adalah suatu kondisi di mana antara sisi yang kanan dan kiri sejajar," lanjutnya.

Lanjut, kata Ruth Hanani, disebut sejajar jika energi yang masuk sama dengan energi yang dikeluarkan.

Ada dua poin penting, yaitu energi yang masuk ini otomatis harus kita atur mengenai makanan yang kita konsumsi setiap hari.

Ia menegaskan, makanan yang dikonsumsi harus sebanding dengan energi yang dikeluarkan.

Ahli gizi Ruth Hanani kembali menyebutkan jika poin kedua yaitu aktivitas yang dilakukan.

Halaman
12