TRIBUNHEALTH.COM - Kafein dalam kopi atau minuman lainnya dapat memberikan energi pada tubuh.
Ini sebabnya kafein kerap dikonsumsi untuk menahan kantuk atau meningkatkan stamina.
Namun perlu diketahui bahwa mengonsumsi kafein dalam jumlah yang terlalu banyak juga memiliki sederet efek samping.
DilansirĀ Kompas.tv dari lamanĀ Medical News Today, kebanyakan kafein bisa menyebabkan jantung berdebar, nyeri dada, hingga sakit kepala.
Ini sebabnya orang disarankan untuk mengonsumsi kafein tidak lebih dari 400 mg per hari.
Jumlah ini setara dengan empat hingga lima cangkir kopi per hari.
Lebih dari itu, konsumsi kafein dapat memberikan efek samping berikut ini.
1. Jantung berdebar
Minum empat cangkir kopi atau lebih dapat menyebabkan perubahan ringan pada detak jantung.
Sementara penelitian lain melaporkan, konsumsi lima cangkir kopi tidak memengaruhi detak jantung pada orang dengan penyakit jantung.
Perbedaan ini bisa jadi dipengaruhi oleh perbedaan tubuh dalam mengelola kefin yang masuk.
Tubuh individu yang mengolah kafein dengan lambat, lebih berisiko mengalami masalah jantung, meski hanya mendapatkan asupan kafein dalam jumlah kecil.
Sementara orang yang mampu mengeluarkan kafein dari sistem dengan cepat, mengalami lebih sedikit masalah saat mengonsumsi kafein dalam jumlah yang sama.
Selain karena kebanyakan, jantung yang berdetak kencang setelah minum kopi juga bisa disebabkan oleh alergi ataupun sensitivitas terhadap kafein.
Jika Anda berdebar-debar setelah minum kopi, coba kurangi porsinya atau hindari sama sekali jika memang diperlukan.
Baca juga: Ini Gejala Kebanyakan Kafein dan Cara Mengurangi Ketergantungannya, Waspada jika Sudah Insomnia
2. Gampang marah
Kebanyakan kafein juga mempengaruhi emosi.
Studi mengatakan, orang yang punya masalah kecemasan atau kondisi psikologis lainnya mungkin mengalami iritabilitas meskipun mengonsumsi kafein dalam jumlah sedikit.
Jika Anda mengalami hal ini, ada baiknya kurangi asupan kafein harian.
3. Memicu diare