Sawi hijau merupakan sayuran silangan lainnya yang disebut-sebut karena kandungan seratnya yang tingga dan bermanfaat untuk saluran pencernaan.
Menurut USDA, 1 cangkir sawi hijau yang dimasak mengandung 8 gram serat makanan (29% DV).
Mirip dengan brokoli, sayuran berdaun gelap ini juga mengandung sulforaphane, menurut artikel tahun 2021 yang diterbitkan di Frontiers in Pharmacology.
Makan lebih banyak sawi dapat membantu mengurangi gejala sembelit.
Baca juga: 4 Manfaat Luar Biasa Jika Rutin Makan Kembang Kol
4. Kubis Brussel
Selain brokoli dan sawi hijau, kubis Brussel adalah anggota keluarga silangan dan memiliki profil nutrisi yang ramah usus.
Menurut USDA, sayuran ini mengandung 4 gram serat (14% DV) untuk setiap cangkirnya.
Serat makanan dalam sayuran seperti kubis Brussel ini dapat membantu melunakkan tinja, sehingga buang air besar lebih mudah dan nyaman.
Temuan artikel tahun 2023 yang diterbitkan di Nutrients menyebutkan, kubis Brussel juga dapat membantu meningkatkan jumlah mikroba bermanfaat di usus yang dapat membantu meningkatkan pencernaan.
5. Artichoke
Artichoke tidak hanya dipuja sebagai kuliner yang lezat, namun juga dapat melancarkan pencernaan Anda.
Satu artichoke berukuran sedang mengandung 7 gram serat (25?ri DV).
Menurut artikel tahun 2021 yang diterbitkan di Industrial Crops and Products, artichoke merupakan jenis sayuran yang kaya akan serat prebiotik yang disebut inulin.
Menurut artikel tahun 2022 yang diterbitkan di Frontiers in Nutrition, menunjukkan bahwa selain merangsang pertumbuhan baik dan mengurangi jumlah bakteri berbahaya di dalam usus, inulin juga membantu Anda buang air besar lebih sering.
Baca juga: Benarkah Minum Protein Shake Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)