TRIBUNHEALTH.COM - Jahe ialah tanaman rimpang yang mengandung berbagai macam nutrisi, seperti serat, vitamin, dan lain sebagainya.
Selain digunakan sebagai bumbu dapur untuk menyedapkan masakan, sejumlah penelitian telah mengungkap banyaknya khasiat saat mengonsumsi rimpang jahe.
Kandungan alami yang dianggap sebagai senjata pada jahe adalah kandungan yang bernama gingerol.
Gingerol adalah minyak alami yang memberikan rasa dan aroma unik pada jahe.
Baca juga: 6 Kebiasaan Baik di Pagi Hari yang Dapat Membantu Turunkan Berat Badan
Kandungan ini juga bekerja sebagai antioksidan dan antiinflamasi yang mencegah berbagai penyakit kronis.
Faktanya, mengonsumsi rimpang satu ini secara rutin memberikan manfaat baik untuk kesehatan tubuh.
Kendati demikian, tidak semua kondisi tubuh boleh mengonsumsi jahe, terdapat beberapa kondisi yang harus menghindari jahe.
Baca juga: 5 Manfaat Makan Buah Delima untuk Kesehatan, Turunkan Gula Darah hingga Tekanan Darah
Kondisi Tubuh yang Tak Dianjurkan Konsumsi Jahe
Meski jahe secara umum dianggap aman untuk dikonsumsi, namun ada kalanya seseorang dianjurkan untuk membatasi atau bahkan menghindarinya sama sekali.
Dilansir dari Medical News Today, berikut beberapa kondisi tubuh yang tidak dianjurkan untuk makan atau minum jahe.
1. Riwayat asam lambung
Orang yang memiliki riwayat penyakit asam lambung atau refluks asam harus mewaspadai asupan jahe.
Penyakit asam lambung adalah kondisi saat cairan asam lambung naik ke esofagus atau kerongkongan.
Dipicu pola makan tak teratur dan stres, penderita umumnya akan merasakan gejala seperti nyeri panas di dada atau heartburn setelah makan dan memburuk ketika berbaring.
Menurut Medical News Today, asupan jahe berlebihan dapat memperburuk gejala asam lambung.
Berdasarkan sebuah tinjauan sistematis pada 2020, sebanyak 16 dari 109 penelitian dan ulasan yang diperiksa melaporkan heartburn sebagai efek samping minum air rebusan jahe terlalu banyak.
Namun, artikel pada 2014 menemukan, mengonsumsi 1 gram hingga 1,5 gram jahe kering per hari dapat membantu meredakan sensasi nyeri terbakar di dada.
Baca juga: Manfaat Minum Air Rendaman Kurma Setiap Pagi, Salah Satunya Atasi Gangguan Pencernaan
2. Tekanan darah tinggi
Orang dengan tekanan darah tinggi perlu berhati-hati saat mengonsumsi rimpang jahe dalam bentuk apa pun.
Bukan karena jahe meningkatkan tekanan darah, melainkan efeknya yang dinilai cukup efektif dalam mengontrol tensi.