TRIBUNHEALTH.COM - Setiap tahunnya, jumlah penderita diabetes terus meningkat, membawa konsekuensi serius bagi kesehatan masyarakat.
Diabetes, yang dikenal sebagai silent killer, sering kali menyerang tanpa gejala yang jelas dan berpotensi mengancam nyawa.
Meskipun belum ada obat yang bisa menyembuhkan diabetes sepenuhnya, namun pengelolaan yang baik dapat membantu mengendalikan kondisi tersebut.
Salah satu pendekatan yang semakin populer adalah penggunaan minuman herbal untuk diabetes.
Baca juga: Libur Nasional April 2024 dan Kalender Hijriah Lebaran
Terlepas dari pengobatan medis yang diresepkan oleh dokter, minuman herbal telah menjadi alternatif yang menarik bagi banyak penderita diabetes.
Kombinasi bahan alami dalam minuman ini diyakini memiliki efek positif terhadap pengendalian kadar gula darah.
Berikut Tribunhealth.com sajikan sejumlah minuman herbal yang aman dikonsumsi pasien diabetes:
1. Kayu manis
Kayu manis, yang merupakan rempah harum yang berasal dari kulit pohon, telah lama dikenal karena aroma dan rasanya yang khas.
Namun, selain sebagai bumbu dapur, kayu manis juga menunjukkan potensi sebagai suplemen alami yang bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2.
Menurut laporan dari Medical News Today, tinjauan pada tahun 2016 menemukan bukti bahwa kayu manis dapat berkontribusi dalam meningkatkan kadar glukosa plasma puasa atau hemoglobin pada individu dengan diabetes tipe 2.
Penemuan ini membuka jalan bagi penelitian lebih lanjut untuk menjelajahi potensi kayu manis dalam mengelola kondisi diabetes.
Pada tahun 2019, penelitian lebih lanjut memberikan dukungan terhadap klaim bahwa kayu manis dapat bermanfaat bagi penderita diabetes.
Studi tersebut menemukan bukti bahwa kayu manis dapat membantu mengurangi glukosa darah puasa dan resistensi insulin pada individu dengan prediabetes dan diabetes tipe 2.
Temuan ini memberikan harapan baru bagi mereka yang berjuang dengan kondisi diabetes untuk menemukan pendekatan pengobatan yang lebih alami dan berkesinambungan.
Baca juga: Puasa ke Berapa Malam Lailatul Qadar? Berikut Jadwal dan Ciri-cirinya
Meskipun penelitian ini menarik, perlu dicatat bahwa penggunaan kayu manis sebagai suplemen pengobatan diabetes harus dilakukan dengan bijak dan disertai dengan pengawasan medis.
Efek samping dan interaksi dengan obat-obatan lain mungkin perlu dipertimbangkan, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang kompleks.
Dengan demikian, sementara kayu manis menjanjikan sebagai tambahan terapi alami bagi penderita diabetes, konsultasi dengan profesional medis tetap penting sebelum memulai penggunaannya sebagai bagian dari rencana pengobatan.
2. Jus pare atau karela
Meskipun dikenal dengan rasa yang pahit, pare telah dikenal luas sebagai salah satu jenis sayuran yang sangat bermanfaat, terutama bagi mereka yang menderita diabetes.
Pare, yang sering dibuat jus dan dikenal dengan sebutan karela jus, kaya akan nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh.