TRIBUNHEALTH.COM - Dalam penanganan diabetes, fokus bukan hanya pada pengendalian kadar gula darah semata.
Lebih dari itu, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius yang dapat memengaruhi berbagai aspek kesehatan.
Selain risiko masalah jantung yang umum diketahui, diabetes juga dapat memicu sejumlah kondisi medis lainnya jika tidak ditangani dengan baik.
Masalah jantung memang menjadi salah satu komplikasi diabetes yang paling umum dan seringkali menjadi sorotan utama.
Pasien diabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan penyakit pembuluh darah.
Baca juga: 5 Kebiasaan Minum Sehat yang Ampuh Mencegah Diabetes: Rahasia untuk Menjaga Gula Darah Tetap Stabil
Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah, meningkatkan tekanan darah, dan menyebabkan peradangan, yang semuanya dapat memicu masalah kardiovaskular.
Namun, diabetes juga dapat membawa dampak negatif pada berbagai organ tubuh lainnya.
Mengadopsi dari beberapa sumber, inilah sederet komplikasi yang membayangi penderita diabetes:
1. Depresi
Komplikasi diabetes tidak hanya terbatas pada masalah fisik, tetapi juga dapat merambah ke kesehatan mental.
Salah satu masalah umum yang sering terabaikan adalah depresi, yang ternyata memiliki hubungan erat dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2.
Penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2 kerap menghadapi tantangan besar dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Namun, tidak hanya gejala fisik yang perlu diperhatikan, melainkan juga dampak kesehatan mental yang seringkali terabaikan.
Baca juga: Waspadai! 5 Sayuran Terlarang yang Harus Dihindari oleh Penderita Diabetes
Salah satu komplikasi yang mungkin terjadi adalah depresi, sebuah kondisi mental yang dapat memperburuk kualitas hidup penderita diabetes.
Depresi dapat memengaruhi penderita diabetes secara signifikan.
2. Alzheimer
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa individu yang menderita diabetes tipe 2 memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan demensia, termasuk penyakit Alzheimer.
Studi ini membawa pemahaman lebih lanjut tentang hubungan antara kondisi kesehatan tersebut, memberikan peringatan serius tentang pentingnya pengelolaan diabetes untuk menjaga kesehatan otak.
Penelitian ini dilakukan oleh sekelompok ilmuwan di berbagai institusi kesehatan yang menganalisis data dari ribuan partisipan selama beberapa tahun.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa individu dengan diabetes tipe 2 memiliki risiko hampir dua kali lipat untuk mengalami demensia, dibandingkan dengan mereka yang tidak menderita diabetes.
Baca tanpa iklan