Para ahli merekomendasikan agar orang dewasa melakukan aktivitas fisik sedang selama 150 menit atau lebih per minggu.
3. Pilih aktivitas berdampak rendah
Cedera sendi dapat memperburuk gejala asam urat.
Aktivitas dengan intensitas sedang dan berdampak rendah seperti berjalan kaki, berenang, atau bersepeda lebih mudah dilakukan dan tidak memberikan dampak buruk pada persendian.
Aktivitas ini memiliki risiko cedera yang rendah dan tidak membuat sendi terpelintir atau terlalu tertekan.
Baca juga: Konsumsi Jus Lemon Setiap Hari Baik untuk Penderita Asam Urat, Dapat Mengelola Kadar Asam Urat
4. Ikuti rencana perawatan yang direkomendasikan
Pastikan untuk menghadiri janji konsultasi dengan dokter Anda dan ikuti rencana perawatan dokter Anda.
Bagi penderita asam urat, perubahan gaya hidup saja tidak akan cukup menurunkan kadar asam urat.
Dalam kebanyakan kasus, satu-satunya cara untuk menurunkan kadar asam urat hingga menghentikan serangan adalah dengan pengobatan.
5. Hindari konsumsi makanan dan minuman berikut
Penderita asam urat sebaiknya hindari makanan berikut ini agar gejala asam urat tidak bertambah parah.
- daging kaya purin (sapi, domba, babi)
- makanan laut kaya purin (sarden, kerang)
- jus buah manis alami
- gula pasir dan makanan serta minuman yang dimaniskan dengan gula.
- alkohol
Baca juga: Rutin Makan Buncis Bisa Turunkan Gula Darah, Bagus untuk Diabetes dan Begini Cara Mengolahnya
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)