TRIBUNHEALTH.COM - Saat mengalami diabetes, mengontrol pola makan adalah salah satu kunci agar gula darah terus stabil.
Dengan demikian, diabetes bisa terkendali dan tidak menyebabkan gejala yang berarti.
Namun, yang perlu dicatat, yang membuat gula darah melonjak tidak hanya pola makan.
7 kebiasaan berikut ini juga bisa membuat kadar gula darah melonjak tidak terkendali, terlebih lagi jika dilakukan dalam jangka waktu panjang.
“Kita biasanya memikirkan tingginya kadar gula darah akibat konsumsi makanan dan minuman kaya karbohidrat, namun kadar gula darah bisa meningkat karena sejumlah alasan,” kata Anthea Levi, RD, CDN , ahli diet terdaftar yang berbasis di Brooklyn, New York kepada Live Strong.
Hal senada juga disampaikan Divisi Endokrinologi di Rutgers Robert Wood Johnson di New Brunswick, New Jersey, Dokter Kunal K. Shah, MD.
Dia membenarkan makanan adalah faktor terbesar yang mempengaruhi kadar gula darah.
Namun ada penyebab lainnya.
Aktivitas, kebiasaan, dan pengobatan tertentu juga dapat menyebabkan lonjakan kadar glukosa, dan memahami situasi ini sangat penting ketika Anda mencoba mengelola diabetes.
1. Kurang Tidur
Kurang tidur dapat mempersulit tubuh Anda menggunakan insulin dengan baik, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah keesokan harinya.
(Sebagai catatan, orang dewasa yang sehat harus berusaha tidur selama tujuh hingga sembilan jam per malam.)
“Tidur sangat penting untuk menjaga kadar gula darah yang tepat,” kata Dr. Shah.
“Sangat penting untuk membiarkan otot kita beristirahat setelah seharian bekerja. Dan dari sudut pandang gula darah, hal ini memberi istirahat pada pankreas Anda.”
Baca juga: Kebiasaan Mendengkur Saat Tidur? Atasi dengan Tips Berikut Ini
2. Stres
Saat Anda merasa stres, tubuh Anda masuk ke mode "lawan atau lari", yang menyebabkan kadar hormon kortisol melonjak, kata Dr. Shah.
Kortisol mendorong hati dan otot Anda – gudang gula – untuk melepaskan gula ke aliran darah Anda.
Ini bisa berguna jika Anda stres karena, misalnya, Anda akan diserang beruang — tubuh Anda membutuhkan gula ekstra untuk melawan atau melarikan diri.
Namun ketika stres datang, gula tetap berada dalam aliran darah Anda.
3. Dehidrasi