Pasien Darah Tinggi Tak Boleh Makan 3 Ikan Ini, Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi ikan marlin

TRIBUNHEALTH.COM - Hipertensi adalah kondisi medis di mana tekanan darah arteri seseorang terlalu tinggi secara persisten.

Tekanan darah diukur dalam milimeter air raksa (mmHg) dan biasanya diukur dalam dua angka, yaitu tekanan sistolik dan diastolik.

- Tekanan sistolik

Ini adalah tekanan darah saat jantung memompa darah keluar.

Angka pertama pada pembacaan tekanan darah.

- Tekanan diastolik

Ini adalah tekanan darah saat jantung beristirahat di antara kontraksi.

Angka kedua pada pembacaan tekanan darah.

Baca juga: Bagaimana Cara Mengatasi Asam Urat?

Contoh pembacaan tekanan darah adalah 120/80 mmHg.

Angka 120 merupakan tekanan sistolik, sedangkan angka 80 merupakan tekanan diastolik.

Penyebab hipertensi

ilustrasi seseorang yang mengalami hipertensi (health.kompas.com)

- Faktor Genetik

Riwayat keluarga dengan hipertensi dapat meningkatkan risiko.

- Gaya Hidup

Diet tinggi garam, kurangnya aktivitas fisik, obesitas, konsumsi alkohol berlebihan, dan merokok dapat berkontribusi pada hipertensi.

- Usia

Risiko hipertensi meningkat seiring bertambahnya usia.

Baca juga: Kadar Gula Darah Tinggi yang Diabaikan Sebabkan Kerusakan Pada Organ Ginjal

- Etnis

Beberapa kelompok etnis lebih cenderung mengalami hipertensi.

- Kondisi Medis

Halaman
12