6 Manfaat Kangkung yang Kaya Akan Vitamin, Hambat Sel Kanker hingga Turunkan Tekanan Darah

Penulis: Melia Istighfaroh
Editor: Melia Istighfaroh
Kangkung

TRIBUNHEALTH.COM - Kangkung merupakan salah satu sayuran yang biasa digunakan sebagai lalapan atau dijadikan oseng-oseng.

Di Indonesia kangkung merupakan makanan sederhana yang mudah ditemui namun setelah diolah menjadi makanan yang enak rasanya.

Kangkung memiliki nama ilmiah Ipomoea aquatica forsk, yang masuk dalam keluarga Convolvulaceae.

Meski kerap dianggap biasa saja, siapa sangka jika kangkung memiliki kandungan yang luar biasa.

Kangkung kaya akan nutrisi namun rendah kalori, rendah lemak dan memiliki sifat antioksidan.

Baca juga: 7 Kebiasaan yang Dapat Merusak Otak, Termasuk Kebanyakan Main HP dan Mendengarkan Musik Keras

Selain itu dalam 100 gram kangkung segar mengadung air, protein, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin C, dan vitamin A dalam jumlah yang cukup.

Karena kandungan gizi yang ada didalamnya, kangkung pun memiliki segudang manfaat.

Berikut beberapa manfaat kangkung bagi kesehatan.

Hambat pertumbuhan sel kanker

ilustrasi kanker (health.kompas.com)

Dilansir dari Healthline, manfaat kangkung untuk kesehatan yakni mampu menurunkan pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.

Hal ini karena kangkung mengandung sifat antikanker yang berperan aktif memerangi pertumbuhan sel kanker.

Kangkung dipercaya bisa menghambat pertumbuhan kanker payudara, kanker perut, dan kanker kolorektal.

Antiradang

Ilustrasi virus (Freepik)

Zat antiradang yang ada pada kangkung bisa melawan peradangan akibat infeksi bakteri tertentu.

Jika dikonsumsi kangkung juga mampu menangkal berbagai jenis radikal bebas yang membahayakan kesehatan.

Cegah penyakit jantung

ilustrasi seseorang yang mengalami aritmia jantung (health.kompas.com)

Dilansir dari Stylecrasze, kangkung bisa mencegah penyakit jantung.

Magnesium pada kangkung bermanfaat menurunkan tekanan darah dan memberikan perlindungan terhadap kesehatan jantung.

Baca juga: Bolehkah Makan Nasi Putih Saat Gula Darah Tinggi? Begini Penjelasannya

Selain itu, folat yang terkandung dalam kangkung membantu mengubah bahan kimia berbahaya, yang disebut homosistein.

Kandungan homosistein tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Halaman
12