Hal ini membuat kuman mudah berkembang biak dan berpotensi menularkan penyakit.
Untuk itu, penting melakukan sederet hal ini agar tidak tertular penyakit dari kamar mandi.
Baca juga: 5 Bahaya Membawa Ponsel ke Toilet, Selain Rawan Terkontaminasi Bakteri juga Menyebabkan Penyakit
Cuci tangan setelah dari kamar mandi
Salah satu aturan paling mendasar adalah mencuci tangan dengan benar.
Selalu cuci tangan secara menyeluruh dengan sabun dan air setelah menggunakan kamar mandi.
Saat menggunakan toilet, gunakan tisu untuk menyeka dan memastikan kebersihan yang baik.
Buang tisu bekas ke tempat sampah tertutup untuk mencegah penyebaran kuman.
Praktik sederhana ini dapat mengurangi penularan bakteri dan virus berbahaya secara signifikan.
Jaga permukaan tetap bersih dan kering
Bersihkan permukaan kamar mandi secara teratur, termasuk meja dapur, wastafel, dan toilet, untuk menghilangkan kuman dan mencegah penumpukan bakteri berbahaya.
Penggunaan disinfektan dapat membantu menjaga sanitasi lingkungan.
Jaga permukaan kamar mandi tetap kering untuk meminimalkan risiko terpeleset dan jatuh.
Kelembapan dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur sehingga menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Baca juga: Dokter Tegaskan Jangan Main HP di Toilet, Ponsel Dapat Terkontaminasi Bakteri dan Bisa Menyebar
Kebiasaan toilet yang benar
Menerapkan kebiasaan toilet yang benar dapat mencegah penyebaran infeksi.
Selalu siram toilet dengan penutup tertutup untuk mencegah keluarnya partikel di udara dan segera cuci tangan setelahnya.
Pertimbangkan untuk mengenakan sandal jepit atau sepatu mandi di kamar mandi umum untuk melindungi kaki Anda dari potensi infeksi seperti kutu air.
Ruang publik, seperti gym atau area ganti kolam renang, sangat rentan terhadap pertumbuhan jamur.
Pentingnya ventilasi
Ventilasi yang memadai sangat penting di kamar mandi untuk mengurangi kelembapan dan mencegah tumbuhnya jamur dan lumut.