10 Tanda Tubuh Mulai Kebanyakan Gula, Waspada jika Ingin Ngemil dan Minum Terus-menerus

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi makanan manis

TRIBUNHEALTH.COM - Gula adalah karbohidrat alami yang ditemukan dalam berbagai makanan dan minuman.

Gula memberikan energi bagi tubuh, namun konsumsi gula yang berlebihan justru dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Inilah sebabnya konsumsi gula terlalu banyak dianggap tidak sehat.

Mengonsumsi terlalu banyak gula, terutama dalam bentuk gula tambahan, dapat menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas.

Melansir kanal kesehatan NDTV, hal ini juga dapat meningkatkan risiko terkena kondisi kronis seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker tertentu.

Asupan gula yang tinggi juga dapat berdampak negatif terhadap kesehatan mulut, menyebabkan kerusakan gigi dan penyakit gusi.

10 Tanda Anda terlalu banyak mengonsumsi gula:

1. Sering ngidam makanan dan minuman manis

ilustrasi makanan tinggi gula (wartakota.tribunnews.com)

Jika Anda terus-menerus mendambakan makanan dan minuman manis, itu mungkin menandakan Anda mengonsumsi terlalu banyak gula.

Pilihlah alternatif yang lebih sehat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian untuk mengekang nafsu makan.

2. Anjloknya energi

Mengonsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan lonjakan dan penurunan tingkat energi secara tiba-tiba, yang mengakibatkan energi menurun sepanjang hari.

Pilih karbohidrat kompleks seperti biji-bijian dan kacang-kacangan, yang melepaskan energi secara perlahan, untuk mempertahankan tingkat energi Anda.

Baca juga: Lelah dan Letih Terus Menerus Bisa karena Kurang Vitamin, Waspada jika Disertai Sederet Gejala Ini

3. Pertambahan berat badan

Konsumsi gula berlebihan dapat berkontribusi terhadap penambahan berat badan dan meningkatkan risiko obesitas.

Pantau asupan gula Anda dan pilih opsi rendah gula jika memungkinkan.

Fokus pada diet seimbang dengan protein dan serat yang cukup.

ilustrasi muncul jerawat akibat kebanyakan gula (kompas.com)

4. Masalah kulit

Terlalu banyak gula dapat mengganggu produksi kolagen dan elastin kulit, menyebabkan jerawat, kerutan, dan masalah kulit lainnya.

Kurangi asupan gula dan tingkatkan konsumsi makanan kaya antioksidan seperti buah beri dan sayuran hijau untuk mendukung kesehatan kulit.

Baca juga: Tak Ada Beda, Laki-laki dan Perempuan Berpotensi Jerawatan, Simak Penuturan Dokter

Halaman
12