Tips dan Trik

Jangan Simpan Sikat Gigi di Kamar Mandi, Bisa Terkontaminasi Partikel Tinja yang Mengandung Bakteri

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi - Pakar tak menyarakan menaruh sikat gigi di toilet

Wadah seperti itu mencegah satu sikat gigi bersentuhan langsung dengan sikat lainnya.

Setelah dikeringkan, Anda dapat menyimpan sikat gigi di dalam tempat tertutup untuk melindunginya dari partikel apa pun di udara.

Ganti secara berkala

ilustrasi membersihkan permukaan gigi (freepik.com)

Pastikan Anda mengganti sikat gigi setiap tiga hingga empat bulan atau bahkan lebih cepat jika bulu sikatnya sudah usang.

Menggunakan sikat gigi yang sudah tua atau usang mungkin tidak higienis dan Anda mungkin juga tidak bisa menyikat gigi dengan benar.

Selain penggantian secara berkala, tetaplah mencuci tempat sikat gigi secara rutin untuk menghindari penumpukan debu dan penumpukan bakteri serta jamur.

Baca juga: 9 Cara Menjaga Kesehatan Gigi, Sikat Gigi Sebelum Tidur, Bersihkan Lidah, hingga Lakukan Flossing

Tutup toilet sebelum disiram

Menutup tutup toilet sebelum menyiram merupakan kebiasaan sehat yang dapat membantu meminimalkan penyebaran partikel kotoran di udara di kamar mandi.

Sebuah penelitian di Inggris tahun 2012 menguji penyebaran C. difficile, dengan tutup toilet terbuka dan tertutup.

“Ketika toilet disiram dengan tutup terbuka, bakteri ditemukan hingga 25 cm di atas tempat duduk,” kata para peneliti.

“Dengan tutup tertutup, tidak ada bakteri yang ditemukan di udara di atas tempat duduk setelah disiram.”

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)