4. Perhartikan Posisi Tubuh
Tekanan darah rendah kadang juga bisa terjadi ketika seseorang tiba-tiba beranjak dari tempat duduk ataupun bagun dari tempat tidur.
Bila merasakan gejala tekanan rendah, coba silangkan kaku atau letakkan salah satu kaki di kursi lalu condongkan tubuh ke depan.
Gerakan ini bisa mendorong aliran darah dari kaki ke jantung dan meingkatkan tekanan darah.
5. Ubah Pola Makan
Ubah pola malan sengan konsumsi asupan dalam porsi kecil beberapa kali sehari.
Selain itu, batasi makanan tinggi karbohidrat seperti nasu putih, kentang pasta dan roti.
6. Rutin Olahraga
Lakukan olahraga rutin 30 menit perhari minimal dua kali seminggu untuk menjaga kebugaran tubuh dan tekanan darah.
Pilih olahraga jenis kardio yang membantu meningkatkan detak jantung.
Baca juga: TIPS Atasi Burnout, Jaga Kesehatan Mental dan Membangun Batasan Waktu Kerja
7. Minum Obat Tekanan Darah Rendah
Bila darah rendah sampai mengganggu aktivitas, biasanya memerlukan terapi obat.
Jenis obat tekanan darah rendah yang diresepkan dokter ada yang bekerja dengan meningkatkan volume darah, sehingga mencegah pembuluh darah terlalu longgar.
Sedangkan tekanan darah rendah emnimbulkan gejala ringan biasanya tidak memerlukan pengobatan.
Penderita darah rendah cukup menjalankan beberapa modifikasi gaya hidup sederhada seperti yang disampaikan di atas.
(TribunHealth.com/PP)
Baca tanpa iklan