Trend dan Viral

Kontroversi Panji Gumilang Bertambah, Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di Lingkungan Pesantren

Penulis: Irmarahmasari
Editor: Irmarahmasari
Kontroversi pimpinan pondok pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang, terus bertambah. Terbaru, dia diduga melakukan pelecehan seksual pada pegawai gudang beras.

TRIBUNHEALTH.COM - Kontroversi Panji Gumilang, pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun kian bertambah.

Menjadi tokoh panutan para santri, justru membuat Panji Gumilang gelap mata.

Melansir Wartakotalive.com, entah benar atau tidak, terbaru Panjri Gumilang diterpa isu tak sedap, yakni melakukan pelecehan seksual pada seorang pegawainya.

Dugaan pelecehan seksual itu turut diungkap mantan wali santri Ponpes Al Zaytun dan eks anggota NII KW9, Leny Siregar.

Baca juga: 5 Tips Hilangkan Komedo di Hidung dengan Bahan Alami, Uap Air Hangat hingga Scrub Oatmeal

Dalam kanal YouTube METRO TV, Leny Siregar bahkan membongkar bukti dugaan pelecehan seksual di lingkungan Ponpes Al Zaytun.

Ia mengaku memiliki bukti berupa rekaman suara dan video.

"Kalau ditanya pendapat saya ya benar karena saya sudah mendengar langsung voice note yang saya yakini itu suaranya dia, pimpinan pesantren, PG, kepada korbannya," ucap Leny.

"Saya juga melihat satu video percakapan yang ada di sana terdapat kode untuk mengajak berhubungan," imbuhnya.

"Kalau orang dewasa pasti mengerti, jadi itu menguatkan voice note sebelumnya," lanjut Leny.

Setelah kontroversi Ponpes Al Zaytun mencuat, Leny turut berharap dugaan pelecehan seksual di lingkungan pesantren segera diungkap.

Baca juga: Kenali 6 Penyebab Terjadinya Gigi Sensitif, Rusaknya Email Gigi hingga Penggunaan Obat Kumur

Menurut Leny, korban pelecehan tersebut adalah seorang pegawai di Ponpes Al Zaytun.

"Korban pegawai yang ditempatkan jauh dari lingkungan pesantren, jadi di belakang, gudang beras," ujar Leny.

Ironisnya, kata Leny, Panji Gumilang diduga memberi doktrin agar korban menurut saat dilecehkan.

Dalam seminggu, bahkan korban bisa diminta melayani berkali-kali.

"Awalnya korban cerita ke saya bahwa dia dipaksa dan ada dokterin yang harus patuh apa pun yang diserukan pimpinan pesantren," ucap Leny.

"Dia melayani tiga sampai lima kali dalam satu minggu," imbuhnya.

Namun hingga kini, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari Panji Gumilang terkait isu ini.

Baca juga: dr. Zaidul Akbar Bagikan Resep Promil untuk Pasangan Suami Istri Menggunakan Bahan Herbal Berikut

Kasus TPPU

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang rampung menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan pada Senin (3/7/2023) malam. (wartakotalive.com, Ramadhan L Q, istimewa)

Tak hanya terjerat kasus penistaan agama, Panji Gumilang diduga terlibat Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Terkait hal tersebut, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri masih terus melakukan penyelidikan.

Halaman
123