Kondisi ini dapat menyebabkan aliran darah balik di pembuluh darah anus tidak lancar.
Sebaiknya hindari duduk terlalu lama dengan melakukan pemanasan atau jalan-jalan beberapa saat kemudian baru duduk lagi.
- Konsultasikan kondisi ibu hamil
Demikian pula gaya hidup pada wanita hamil yang harus selalu dikonsultasikan dengan dokter kebidanan.
Sehingga wanita hamil bisa menentukan, misalnya olahraga senam kegel yang cocok dan sesuai dengan umur kehamilan dan tidak dipaksakan.
Karena hal tersebut akan memperlancar pencernaan dan mengurangi risiko wasir.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Imbau Konsumsi 4 Makanan Ini untuk Mencegah Kurangnya Kalsium pada Wanita
- Konsumsi obat sesuai dengan resep dokter
Selain gaya hidup, dapat juga mengonsumsi obat-obatan yang direkomendasikan oleh dokter setelah selesai berkonsultasi.
Bisa obat dari oral atau dimasukkan dari mulut ataupun obat yang dimasukkan dari anus.
"Itu semua harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, supaya tidak ada over dosis dan tidak ada hipodiosis. "
"Jadi tidak kelebihan dan kekurangan dosis, jadi cukup terukur."
"Kalau ada pertanyaan, terapi konservatif ini sampai kapan? Biasanya dikombinasi dari gaya hidup dan obat-obatan, kita harapkan minimal dilakukan dalam waktu 6 minggu."
"Dan itu akan memperkecil hemoroid atau wasir tersebut," jelas dr. Andreas Cahyo Nugroho, Sp.B.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Paparkan 3 Makanan Terbaik untuk Ibu Hamil dan 4 Makanan yang Harus Dihindari
Baca juga: Tak Boleh Tidur Lagi Setelah Shalat Subuh, dr. Zaidul Paparkan 7 Manfaat Luar Biasa untuk Tubuh
dr. Andreas Cahyo Nugroho, Sp.B menuturkan, untuk terapi konservatif sendiri tidak dapat dilaksanakan untuk semua jenis wasir.
Pada jenis wasir yang sudah sangat besar dan menimbulkan gejala peradaraham, tentunya akan berlanjut ke pengobatan tahap berikutnya.
Terapi kedua yaitu dengan instrumen atau peralatan, tapi belum sampai pada tahap bedah.
Menurut dr. Andreas Cahyo Nugroho, Sp.B, terapi dengan peralatan adalah dokter bedah akan menentukan bisa jadi dengan penyuntikan atau istilahnya dengan skleroterapi atau dengan pengikatan hemoroid dengan suatu instrumen.
Tata laksana tersebut dilakukan di kamar operasi, ataupun dengan penyinaran inframerah, sehingga diharapkan benjolan tersebut akan terjadi nekrosis dalam waktu 3-10 hari.
"Tingkat keberhasilan dari ligasi dari hemoroid ini cukup besar sampai 89 persen."
"Jadi cukup efektif, namun apabila benjolan tersebut suah sangat besar dan melingkar di sisi anus, dan benjolan tersebut tidak bisa dikembalikan lagi, maka akan dilakukan teapi bedah."