TRIBUNHEALTH.COM - Identitas bocah yang pindah ke Sekolah Luar biasa (SLB) karena dibully temannya di SD kini terungkap.
Bocah tersebut adalah Muhamad Firmansyah (12). Walaupun terlihat seperti anak normal, Firmansyah ternyata memiliki kecerdasan di bawah rata-rata.
Hal tersebut dibuktikan dari hasil psikotes pada awal Mei 2023. Berapakah skornya?
Melansir dari laman TribunTrend.com, kisah seorang anak yang pindah ke Sekolah Luar Biasa (SLB) akibat di bully temannya di sekolah biasa kini viral di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @satriabagus60.
Klik link berikut dan dapatkan produk yang membantu menjaga daya tahan ubuh anda.
Baca juga: Apa yang Menyebabkan Pengidap Thalasemia di Indonesia Cukup Besar? Ini Tanggapan dr. Sandra Utami
Pada video itu nampak seorang anak laki-laki mengenakan seragam sekolah dasar (SD) berangkat sekolah berjalan kaki diantar oleh ayahnya.
Ketika di perjalanan, perekam video bertanya mengapa anak tersebut harus bersekolah di SLB.
Padahal anak itu terlihat normal dan bukan penyandang disabilitas.
Anak tersebut kemudian mengatakan bahwa di sekolah biasa ia diganggu oleh temannya.
"Ten SD kulo digangguni kaleh kancane kulo (Di SD saya diganggu sama teman saya)," kata bocah itu.
Belakangan ini diketahui anak tersebut, bernama Muhamad Firmansyah (12).
Setelah bideo tersebut viral, pemilik akun TikTok @satriabagus60 mengunggah video klarifikasi.
Dalam video klarifikasi iitu, akun tersebut menjelaskan mengenai kondisi anak itu sebenarnya.
Menurutnya, meskipun terlihat seperti anak normal pada umumnya, ternyata Firmansyah memiliki kecerdasan di bawah rata-rata.
Baca juga: Dijuluki Kissing Disease, Penyakit Mononukleosis Sangat Mudah Menular Lewat Air Liur
Hal itu dibuktikan dari hasil psikotes pada awal Mei 2023.
Hasil psikotes itu, yang kemudian membuat Firmansyah tak bisa melanjutkan ke sekolah umum.
"Saya mendapatkan info kalau Dek Firmansyah itu tidak bisa meneruskan ke sekolah umum karena dia setelah tes psikolog atau tes akhir mendapatkan nilai 50."
"Jadi sepertinya tidak memungkinkan untuk meneruskan di tempat sekolah umum. Seperti itu berita yang saya dapat," ujar akun tersebut dalam videonya.
Akun tersebut, juga melampirkan surat hasil psikotes Firmansyah.