Jangan Asal Minum, Penggunaan Obat Tidur Dapat Tingkatkan Risiko Kematian Dini

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi mengonsumsi obat tidur bisa berdampak buruk untuk kesehatan

TRIBUNHEALTH.COM - Insomnia memang kondisi yang mengganggu karena membuat seseorang tidak bisa tidur semalaman, padahal harus beraktivitas keesokan harinya.

Beberapa orang mungkin menjadikan obat tidur sebagai solusi untuk masalah ini.

Sayangnya, penggunaan obat tidur juga dapat menimbulkan masalah baru.

Menurut penelitian baru, mereka yang meminum resep obat tidur sebelum tidur memiliki peluang 55 persen lebih besar untuk mengalami kematian dini dibandingkan dengan mereka yang tidur secara alami, bahkan jika mereka tidur untuk jumlah waktu yang sama.

Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Nasional Taiwan menemukan bahwa harapan hidup pada mereka yang meminum pil tidur lebih pendek 5,3 tahun pada pria dan 5,7 tahun pada wanita, sedangkan risiko lebih dari dua kali lipat pada pengguna obat ini yang tidur lebih dari delapan jam.

Baca juga: Mengalami Insomnia? Cobalah untuk Mulai Tidur dengan Jadwal Teratur

Ilustrasi penyebab insomnia (Pexels)

"Hasil kami mengejutkan, untuk sedikitnya. Banyak orang bergantung pada obat tidur untuk membantu mereka tidur, jadi mengejutkan untuk mengetahui bahwa meminumnya dapat melipatgandakan risiko kematian Anda," kata peneliti, Yu Sun.

"Kami menyarankan untuk menghindari penggunaan obat tidur sebagai pengobatan lini pertama untuk insomnia, dan coba metode lain terlebih dahulu."

Menurut The Sun, penelitian tersebut diterbitkan dalam jurnal Elsevier Sleep Health.

Untuk mencari tahu dampak obat tidur, peneliti melakukan pelacakan risiko kematian dan harapan hidup pada 484.916 orang dewasa di Taiwan dari tahun 1994 hingga 2011.

Obat tidur memang dikenal memiliki efek samping untuk kesehatan.

Kendati demikian, ahli menyebut masih perlu penelitian lain untuk mendukung hasil dari penelitian ini.

Baca juga: Jika Tak Mau Insomnia, Hindari 4 Makanan Ini Sebelum Tidur: Termasuk Makanan Pedas

Jarang diresepkan di Inggris

ilustrasi obat tidur (grid.id)

Obat tidur jarang diresepkan oleh dokter umum di Inggris karena dapat menimbulkan berbagai efek samping yang serius bahkan dapat menyebabkan kecanduan.

"Para dokter sekarang jarang meresepkan obat tidur untuk mengobati insomnia. Obat tidur dapat memiliki efek samping yang serius dan Anda dapat menjadi tergantung padanya."

"Obat tidur hanya diresepkan untuk beberapa hari, atau paling lama berminggu-minggu, jika: Anda insomnia sangat buruk, atau perawatan lain tidak berhasil," tulis situs NHS.

Makanan yang bikin tidur nyenyak

Diberitakan sebelumnya, Pakar Tidur, Sammy Margo, membagikan tips tidur nyenyak sepanjang malam hanya dengan hal sederhana.

Sammy Margo merupakan penulis The Good Sleep Guide, sebagaimana diberitakan Independent.co.uk, Sabtu (11/9/2021).

Menurut Margo, tidur nyenyak bisa didapat salah satunya dengan memilih makanan yang tepat.

5 di antara makanan yang bisa membantu antara lain sebagai berikut.

Ilustrasi tidur (lampung.tribunnews.com)
Halaman
123