Dokter: Kolesterol Sangat Dipengaruhi oleh Makanan yang Dikonsumsi Sehari-hari

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi makanan tinggi kolesterol

Akibatnya membuat aliran darah berkurang menuju arteri, sehingga menyebabkan keluhan pada dada.

4 Penurunan nafsu makan

Memiliki riwayat kolesterol tinggi dan tiba-tiba mengalami penurunan nafsu makan, maka sebaiknya segera melakukan pemeriksaan diri dengan tes kolesterol.

5. Kenaikan berat badan

Ilustrasi seseorang yang menimbang berat badan (pixabay.com)

Berat badan yang tiba-tiba naik sedangkan nafsu makan sedang menurun sebaiknya segera lakukan pemeriksana kolesterol.

Jenis kolesterol

Trigleserida merupakan bagian dari lemak yang berpotensi meningkatkan faktor risiko penyakit jantung.

Pastikan kadar trigleserida Anda rendah, karena semakin rendah menandakan akan semakin baik dampaknya bagi kesehatan.

Baca juga: Ketahui Ragam Makanan Tinggi Kolesterol yang Perlu Dihindari

Sementara kolesterol total, merupakan angka yang akan muncul pada setiap melakukan pemeriksaan kadar kolesterol.

Kolesterol total merupakan gabungan dari kolesterol baik dan kolesterol jahat.

Umumnya rata-rata kadar kolesterol total berada di bawah 200 mg/dl.

Ilustrasi kolesterol HDL dan LDL (Freepik)

Selain di atas ada jenis-jenis kolesterol lain yang perlu dipahami. Yakni kolesterol jahat dan kolesterol baik.

Tak melulu menandakan adanya masalah kesehatan, adapula jenis kolesterol yang baik atau biasa disebut sebagai HDL (high-density lipoprotein).

Semakin tinggi HDL, maka menandakan semakin baik kondisi kesehatan.

Baca juga: Santan Kelapa Bisa Bikin Kolesterol Naik, Mitos atau Fakta? Simak Penjelasan Dokter Ini

Pasalnya HDL ini mampu melindungi tubuh dari penyakit jantung.

Selain HDL, adapula jenis kolesterol jahat atau biasa disebut LDL (low density lipoprotein).

Berbanding terbalik dengan HDL, kadar LDL harus sangat rendah.

Ilustrasi kolesterol (sajiansedap.gird.id)

Bila melebihi jumlah batas normalnya, maka bisa memicu masalah kesehatan.

Penjelasan dr. Evi Novitasari ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)