TRIBUNHEALTH.COM - Kolesterol adalah masalah kesehatan yang harus diwaspadai.
Disebutkan oleh dr. Evi Novitasari, kondisi ini sangat berkaitan dengan jenis makanan yang dikonsumsi.
Jika sering mengonsumsi makanan tidak sehat dan memiliki gaya hidup tentu berisiko memiliki kadar kolesterol tinggi.
Baca juga: Kolesterol Tinggi Dapat Diturunkan dengan Kombinasi Pengobatan, Diet, dan Penerapan Gaya Hidup Sehat
Selain dari faktor genetik yang bisa menyebabkan kolesterol tinggi, tetapi yang paling banyak adalah dari apa yang kita makan," ucapnya dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.
Untuk memantau kadar kolesterol. klik disini
Menurut imbauannya, jika memiliki gaya hidup dengan pola makan yang tidak sehat sebaiknya segera melakukan pemeriksaan kolesterol secara rutin.
Jika di atas umur 40 tahun bisa dilakukan sebanyak 2 kali dalam setiap tahunnya.
Namun jika memiliki gaya hidup yang sehat, maka pemeriksaan kolesterol bisa dilakukan cukup dengan sekali setahun saja.
"Kalau masih makan gorengan, jarang olahraga, sebaiknya dilakukan pemeriksaan 2 kali untuk di atas 40 tahun," ungkap Evi.
Tanda Kolesterol Naik
Ada beberapa tanda khas yang menandakan seseorang mengalami Hiperkolesterolmia. Antara lain:
Baca juga: Pundak yang Sering Sakit Apakah Termasuk Gejala dari Kolesterol? Begini Penjelasannya
1. Sering ngantuk
Meski tidak begadang, penderita kolesterol tinggi akan merasakan mudah ngantuk meski tidak begadang.
Hal ini bisa terjadi karena kadar kolesterol yang tinggi menghambat aliran darah.
Sehingga oksigen tidak bisa berjalan dengan normal.
2. Kram
Keluhan kram ini akan muncul pada malam hari.
Biasanya kram akan muncul pada telapak kaki, jari-jari kaki, dan tumit.
3. Nyeri dada
Aliran darah yang mengendap menempel di dinding arteri.
Baca juga: Kelelahan dan Gangguan Tidur Jadi Gejala Awal Serangan Jantung pada Wanita, Bukan Nyeri Dada