Berikut Pedoman Diet Rumah Sakit untuk Anak-anak, Usia Produktif hingga Lansia

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi pasien menjalankan diet rumah sakit, begini kata Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz

Khususnya untuk diet rumah sakit, jadi pasien yang ke rumah sakit tidak melulu remaja maupun orang dewasa.

Baca juga: Sama-sama Miliki Gejala Radang Sendi, Ini Perbedaan Penyakit Asam Urat dengan Rematik

Terkadang pasien di rumah sakit ada yang lansia, ibu hamil, ibu melahirkan dan lain sebagainya.

Pada prinsipnya disesuaikan dengan kebutuhan gizi.

Untuk pasien anak-anak, jumlah porsinya tidak sebanyak orang dewasa karena kebutuhan kalorinya tidak sebesar orang dewasa.

Ilustrasi dokter jelaskan pedoman diet rumah sakit, begini penuturan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz (pixabay.com)

Baca juga: dr. R. Azimar Farhani Sebut 4 Faktor Risiko yang Dapat Meningkatkan Terjadinya Penyakit Jantung

Khusus orang tua, biasanya nanti bentuk makanannya tidak seperti orang dewasa atau remaja karena pastinya akan diberikan makanan yang lebih lunak.

Namun kalau sesuai prinsipnya lebih ke tekstur, jumlah kalori, karena jumlah kalori setiap orang berbeda.

Klik di sini untuk mendapatkan referensi pedoman diet sesuai kebutuhan.

Baca juga: Cara Menghentikan Kebiasaan Buruk yang Dapat Berisiko pada Kesehatan Rongga Mulut, Simak Berikut Ini

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.