Ini yang Terjadi pada Janin jika Ibu Hamil Terpapar Parasit Toxoplasma dari Kucing

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi ibu hamil yang memelihara kucing

TRIBUNHEALTH.COM - Toxoplasma merupakan parasit yang bisa ditemukan pada kotoran kucing.

Ibu hamil harus waspada jika mulai terpapar dengan parasit toxoplasma ini.

Pasalnya parasit toxoplasma yang masuk pada tubuh ibu hamil bisa membahayakan kondisi janin.

Baca juga: Ada 4 Hal yang Perlu Dipersiapkan Ketika Menghadapi Masa Kehamilan, Begini Penjelasannya

Seperti menyebabkan kelainan janin yang salah satunya ialah Hidrosefalus.

Untuk menjaga kondisi kehamilan tetap sehat, klik disini

Kondisi hidrosefalus saat ini tengah banyak diperbincangkan oleh masyarakat luas.

Meski demikian, ibu hamil tak perlu takut untuk mendekati kucing.

Ilustrasi ibu hamil dengan kucing (freepik.com)

Pasalnya bila Ibu hamil mendekati kucing atau memegang tanah yang sudah terkena kotoran dari kucing, cukup cuci tangan dan pastikan sebelum makan tangan sudah dalam keadaan bersih.

Karena parasit toxoplasma hanya akan bisa masuk pada tubuh jika tangan tidak dalam keadaan bersih pasca terkena kotoran kucing.

Baca juga: Ibu Hamil Perlu Waspada jika Muncul Keputihan selama Kehamilan, Berisiko Membahayakan Janin

"Jadi sebenarnya jika kucingnya dipelihara dengan baik, sering dimandiin, divaksin dan tidak sering memegang kotorannya, itu aman saja. Sehingga bisa berdekatan dengan kucing," ungkap Roland dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.

Dianjurkan Berolahraga

Memasuki masa kehamilan penting sekali untuk menjaga kesehatan tubuh dan janin.

Salah satu upaya yang bisa dilakukan ialah dengan beraktivitas fisik seperti berolahraga.

ilustrasi olahraga menggunakan masker (nova.grid.id)

Menurut anjuran Roland, kegiatan berolahraga ini bisa dilakukan oleh setiap ibu hamil tanpa ada pembatasan usia kandungan.

Karena yang terpenting adalah, tidak ada indikasi kandungan lemah.

"Di trimester pertama hingga trimester akhir mendekati kelahiran silahkan jika ingin berolahraga," ungkap Roland.

Baca juga: Ibu Hamil Perlu Melakukan Tips Ini Agar Terhindar dari Risiko Persalinan Prematur

Kendati begitu, perhatikan pula intensitas olahraga yang dilakukan.

Jika sudah mulai memasuki trimester tiga, maka sebaiknya intensitas olahraganya dikurangi.

Olahraga yang Dianjurkan

Tahukah Anda, bahwa sebenarnya tidak semua jenis olahraga baik dikerjakan oleh ibu hamil.

Halaman
123